Sumsel Independen – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU Timur mencatat kebutuhan pangan masyarakat OKU Timur pada tahun 2020, untuk kebutuhan beras mengalami surplus sebesar 685 ribu ton.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU Timur, Junadi mengatakan, pihaknya terus melakukan update analisis mengenai kebutuhan pangan yang ada di Kabupaten OKU Timur. Dimana analisis tersebut di sampaikan ke Pemerintah Daerah (Pemda), yang diteruskan ke Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.
“Insya Allah tidak ada hambatan dan halangan untuk ketahanan pangan terutama beras di wilayah kabupaten OKU Timur, “katanya
Sepanjang tahun 2020, kebutuhan pangan masyarakat OKU Timur berupa sebanyak 65 ribu ton beras dengan jumlah stok beras mencapai 750 ribu ton. Sehingga, masih mengalami surplus beras sebanyak 685 ribu ton,”katanya.
Sementara untuk tahun 2021, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan instansi terkait, guna menyusun analisis kebutuhan pangan masyarakat OKU Timur.
“Untuk OKU Timur, stok beras selalu mengalami surplus. Karena pertanian merupakan hasil utama masyarakat OKU Timur terutama Beras, ” tegasnya.
Lanjut Junadi, hal tersebut seiring dengan indeks ketahanan pangan Kabupaten OKU Timur yang mampu bersaing dengan daerah lainnya di seluruh Indonesia, dengan menduduki peringkat 83 dengan nilai 78,49.
“Bahkan, untuk 17 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan, OKU Timur menduduki peringkat pertama, ” pungkasnya. (Jodi)
Cak_In
<
Tidak ada komentar