Apresiasi Kegiatan Lintas Politika, Nandriani Ajak Demokrasikan Pilkada Serentak

Sumsel Independen – Dalam rangka Hari Ulang Tahun ke 11, Lintas Politika Indonesia Lounching Kepala Daerah Pilihan Rakyat. Kegiatan yang berlangsung di Ballroom Emilia Hotel Palembang itu juga nampak meriah dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat serta tokoh-tokoh penting di Sumatera Selatan.

Dalam pantauan Wartawan Sumsel Independen, selain kehadiran para pejabat dan tokoh-tokoh daerah, nampak hadir juga Ketua Angkatan Muda Keluarga Palembang Darussalam (AMKPD) Kota Palembang, Nandriani Octarina., S.Psi., CHA.

Kepada Sumsel Independen, Nandriani menyampaikan apresiasinya terkait kegiatan yang diadakan oleh Lintas Politika Indonesia.

Menurut wanita berparas cantik tersebut, kegiatan yang sengaja digelar Lintas Politika Indonesia bukanlah merupakan kegiatan yang sengaja mendukung salah satu kandidat.

Ia juga beranggapan bahwa, kegiatan tersebut mampu menjembatani para kandidat dalam berkomunikasi untuk mensukseskan Pemilukada serentak yang akan diadakan pada tahun ini untuk lebih damai.

“Sumatera Selatan kan Zero Konflik, jadi kita harus membangun hal tersebut, ya didemokrasikanlah pada hari ini. Dan bapak Kemas Khairul Muklis ini juga menggagas dengan baik dengan mengundang bapak Jimly yang merupakan tokoh politik yang sangat senior,” kata Nandriani, Jumat (24/01).

Ketua IKA Psikologi Unsri Ini juga menjelaskan, dalam kesuksesan Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di 7 Kabupaten Sumatera Selatan, peran serta penyelenggara sangatlah berperan penting, salah satunya yaitu menciptakan pilkada yang bebas dari Money Politics.

“Mengatasi Money Politics memang gampang-gampang susah, karena memang sudah menjadi hukum alam. Namun, dalam mengatasi Money Politics kita harus menggagas kepada orang-orang bahwa hal tersebut tidak dilakukan oleh penyelenggara sendiri,” ungkapnya.

Menurutnya, adanya kemunculan Money Politics didasari oleh suatu permainan dari penyelenggara dan beberapa hal lainnya. “Jadi memang kita harus mendemokrasi bahwa hal tersebut adalah salah, baik dari Kepala Daerah ataupun yang lainnya itu dapat saling mensuport dan saling mendukung bahwa hal Money Politics itu tidak dibenarkan,” ucapnya.

Sementara, Direktur Eksekutif Lintas Politika Indonesia, Kemas Khoirul Mukhlis mengatakan, melalui Hari Ulang Tahun (HUT) Lintas Politika Indonesia yang ke 11, pihaknya akan tetap komitmen mengusung visi dan misi untuk mewujudkan dinamika politik dan dinamika berdemokrasi yang santun dan berbudaya.

Menurut Mukhlis, era teknologi yang berkembang saat ini sering kali dimanfaatkan masyarakat sebagai alat untuk menyerang seseorang, baik menjadi alat produksi hoax hingga menyerang karakter.

“Itu merupakan fenomena yang tidak baik. Disini Lintas Politika akan berupaya melalui Pilkada di 7 Kabupaten ini untuk dapat memberikan edukasi politik di tengah masyarakat, bahwa berdemokrasi politik itu tidak mesti dengan kompetisi yang saling negatif Campaign ataupun Black Campaign, tetapi bisa dengan santun dan berbudaya,” ucapnya. (DuT)