Curah Hujan Tinggi Debit Air Sungai Komering Naik, BPBD OKUT Himbau Masyarakat Waspada

Sumsel Independen – Dalam dua hari terakhir intensitas curah hujan di sekitar wilayah OKU Timur dan OKU Selatan mengalami peningkatan sehingga membuat debit air di sungai Komering naik.
Sala satu pemilik tambang pasir di desa kromongn Heski mengungkapkan sudah dua hari ini air sungai Komering naik yang mengakibatkan dihentikan kegiatan penambangan.
“Kemarin Subuh air sudah masuk ke area penambang jadi untuk menjaga keamanan jadi kegiatan penambangan pasir dan koral kami hentikan bukan Hanya kami tetapi semua pemilik tambang pasir di sepanjang aliran sungai Komering di hentikan demi keamanan,”jelasnya ketika di wawancarai. Selasa (19/10/202)
Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Timur MGS Habibullah,S.I.P,MM menghimbau masyarakat terutama masyarakat yang beraktivitas di sepanjang aliran sungai Komering untuk selalu berhati-hati dan selalu waspada dan berhati-hati dalam melakukan aktivitas “jelasnya ketika di wawancarai di ruangannya(19/10/2021)
Pihak BPBD OKU Timur juga telah berkoordinasi dengan BPBD OKU Selatan untuk untuk selalu menginformasikan keadaan dan situasi air sungai di sana , untuk mengantisipasi banjir bandang keran meluap air sungai Komering.
“50 Personil dan perlahan seperti perahu karet telah kami siagakan kami juga berkordinasi dengan OPD Terkit seperti dinsos dan kami juga memiliki Tim Reaksi cepat (TRC) di tiap tiap kecamatan untuk selalu bersiaga,”tegasnya
Habibullah juga menambahkan pihaknya juga pagi ini telah mengecek lokasi banjir yang terjadi di Kecamatan BP Bangsa Raja akibat meluap sungai Komering Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,”pungkasnya
Ia juga mengingatkan masyarakat di sepanjang aliran sungai Komering untuk selalu waspada terutama di malam hari ketika sedang beristirahat.
“Kami ingatkan masyarakat untuk memindah barang barang elektronik dan meninggikan colokan listrik untuk menghindari tersengat aliran listrik ketika banjir,” pungkasnya. (Jodi)
