Sumsel Independen – Dengan kemampuan yang dimiliki, berbagai gambar unik dan lucu karya para Barista nampak hiasi kopi yang tertuang di dalam gelas, mulai dari gambar kepala benteng, gambar hati hingga gambar banteng.
Pasalnya, dalam memeriahkan Bulan Bung Karno, DPD PDIP Sumsel sengaja mengadakan lomba Barista dengan diikuti 24 Barista yang berasal dari berbagai Cafe.
Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel, H. Giri Ramanda N Kiemas mengatakan, bahwa perlombaan Barista tersebut merupakan perlombaan terakhir yang digelar PDI Perjuangan dalam rangka memeriahkan Bulan Bung Karno untuk tahun ini.
Disampaikan Giri, pihaknya sengaja menggelar lomba Barista tersebut sebagai bentuk apresiasi PDI Perjuangan terhadap anak muda yang saat ini sangat kreatif dengan membuka cafe dan usaha lainnya.
“Saya juga tidak menyangka, ternyata anak muda kita bisa membuat gambar-gambar yang indah dalam secangkir kopi. Hal ini harus terus digali dan didukung oleh semua pihak,” kata Giri di Cafe Darat yang merupakan lokasi lomba, Minggu (27/06).
Ditempat yang sama, Panitia Perlombaan sekaligus Bendahara DPD PDI Perjuangan Sumsel, Yudha Rinaldi menyebutkan, bahwa lomba tersebut diikuti oleh 24 peserta yang berasal dari berbagai Cafe yang ada di Sumsel.
“Sebetulnya ada banyak peserta yang ingin mendaftar di perlombaan ini. Namun karena keterbatasan waktu, maka pendaftaran hanya dibatasi untuk 24 peserta,” tuturnya.
“Meskipun demikian, kami sangat bangga, karena antusias anak muda kita sangat besar untuk mengikuti lomba ini, dan mereka juga sangat kreatif. Hal ini bisa dilihat dari hasil karya yang mereka tunjukan dalam setiap cangkir kopi, yang diserahkan kepada panitia,” singkatnya.
Sementara, Anas yang merupakan salah satu peserta sekaligus pemenang lomba Barista tersebut mengaku bahwa dalam kegiatan tersebut, dirinya sangat merasa senang dan merasa mempunyai kesempatan untuk unjuk kemampuan dalam. “Saya ucapkan terimakasih kepada DPD PDIP Sumsel yang memberikan kesempatan kepada kami untuk menunjukkan kemampuan dalam perlombaan ini,” ungkapnya.
“Kami harap, event-event serupa bisa terus digelar, karena melalui lomba seperti ini, kami tidak hanya bisa menunjukkan hasil karya terbaik kami, tetapi juga bisa menambah wawasan mengenai barista serta cara penyajian kopi yang tidak hanya nikmat diseruput, tetapi juga nyaman untuk dilihat,” ucanya. (Ril)
<
Tidak ada komentar