Faisal Pengalaman 6 tahun menjadi Kepala Desa (Kades) Kurungan Nyawa Kecamatan Buay Madang Kabupaten OKU Timur Faisal Habibur menjadi modal dasar untuk berbuat lebih besar lagi untuk masyarakat OKU Timur.
“Sebagai pemimpin saya tahu apa yang menjadi dasar kebutuhan masyarakat OKU Timur,” kata Faisal kepada Radar Palembang, Selasa (21/10).
Dijelaskan, ketika menjabat kades dirinya mengetahui kebutuhan dasar rakyat, salah satunya rakyat akan meminta perlindungan dan pertolongan ketika mengalami musibah, dan pemimpin harus hadir ketika masyarakatnya mengalami musibah.
“Kita harus hadir 24 jam, misalnya ketika ada warga kehilangan motor yang pertama kali didatangi adalah kades, dan kades harus memberikan pertolongan dan perlindungan, itu lah kewajiban pemimpin, hadir ditengah-tengah rakyatnya setiap saat,”kata suami Hj Dewi Rahmayanti SKM, MM ini.
Dilanjutkan dia, apa yang menjadi kebutuhan dasar harus diprioritaskan oleh pemimpin yaitu bupati untuk masyarakat OKU Timur kedepan.
Sebagian besar masyarakat OKU Timur adalah berlatarbelakang petani maka pemimpin harus mengeluarkan kebijakan pro kepada petani.
“Karena sebagian besar masyarakat OKU Timur berpenghasilan petani maka kita harus menuntaskan apa yang menjadi persoalan di tengah masyarakat, mulai dari harga, pupuk, peralatan petani dan lainnya, Insyallah OKUT lebih maju dan berkembang,”ungkap dia.
Kemudian juga infrastruktur harus lebih diperhatikan lagi kedepan, karena infrastruktur sebagai penunjang aktifitas warga maupun pendongkrak ekonomi masyarakat. “Dengan infrastruktur yang baik maka aktivitas warga menjadi lancar, perekonomian masyarakat juga akan semakin baik,”ungkap pria memiliki jiwa sosial yang tinggi ini.
Disisi lain dirinya terus melakukan loby politik dengan partai politik untuk memenuhi syarat pencalonan pada pilkada OKU Timur tahun depan. “Insyaallah Partai ada, tidak perlu banyak namun cukup untuk syarat nyalon dan efektif dalam mendongkrak suara, dan yang pasti kami terus melakukan sosial dengan terjun langsung ke tengah masyarakat,”ungkap Pengusaha muda ini. (Ril)
