Griya Literasi

Gratis, Hotman Paris Lakukan Pembelaan Terhadap Wanita Yang Dipukuli Anggota DPRD Kota Palembang

Rabu, 24 Agu 2022 18:13 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Saat ini lagi viral yang memperlihatkan seorang wanita dipukuli oleh seseorang disalah satu SPBU di Kota Palembang. Membuat pengacara kondang Hotman Paris mengaku siap membela wanita yang dipukuli di video tersebut.

“Ribuan warga Palembang ngadu ke Hotman! Apa benar oknum DPRD Palembang mukulin gadis muda hanya karena gadis itu tidak mau di potong antri di pom bensin! Lawan! Hotman siap bantuan hukum gratis dan berangkat ke palembang!” ujar Hotman Paris, dikutip dari akun media sosial Instagramnya @hotmanparisofficial, Rabu (24/8/2022).

Hotman mengaku akan berangkat ke Palembang untuk memberi bantuan hukum ke wanita yang dipukuli tersebut. Bantuan hukum yang diberikan Hotman tidak akan dipungut biaya.

“Negara ini milik rakyat! Negara hukum! Hotman bantu secara hukum dan gratis,” ujar Hotman.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video rekaman kamera pengawas yang merekam dugaan penganiayaan seorang anggota DPRD Palembang terhadap seorang perempuan viral di media sosial. Penganiayaan itu diketahui terjadi di SPBU Jalan Demang Lebar Daun, Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan.

Wanita yang menjadi korban penganiayaan itu adalah Tata (31). Dia menyebut peristiwa itu terjadi pada 5 Agustus lalu saat dia dan ibunya sedang mengantre untuk mengisi Pertalite di SPBU itu. Mobilnya berada di posisi antrean nomor tiga.

Saat Tata sedang mengantre, mobil berpelat bintang tiga BG-7-UB tiba-tiba datang dan seketika melintang di depan mobil mereka. Karena tak diberi izin memotong antrean itu, pria pengendara mobil mewah itu lantas berubah jadi beringas.

Pria tersebut sempat melontarkan kata-kata kotor berulang kali kepada Tata dan ibunya. Tak sampai di situ, pria yang diduga oknum anggota DPRD Palembang berinisial MS itu malah memukul Tata.

Polsek setempat membenarkan telah menerima laporan Tata. “Laporannya sudah kita terima, sedang diproses,” kata Kanit Reskrim Polsek Ilir Barat I Palembang Iptu Apriansyah.

Warga sempat menduga pria yang menganiaya wanita itu adalah anggota TNI. Sebab, mobil yang dipakainya berpelat bintang tiga. Setelah ditelusuri, mobil tersebut ternyata milik seorang anggota DPRD Palembang berinisial MS.

Iya, milik seorang anggota DPRD,” kata Apriasyah.

Adapun dugaan penganiayaan ini viral setelah Tata mengunggah rekaman kamera pengawas tersebut di sejumlah akun media sosialnya. Saat ini polisi turun tangan untuk menyelidiki kasus itu. (Al/*)

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode