Sumsel Independen – Berbagai peninggalan sejarah yang menjadi pusaka-pusaka kota Palembang dipaparkan Walikota Palembang, H. Harnojoyo kepada para peserta dalam Rakernas IX Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) di Ballroom Hotel Aryaduta Palembang, Kamis 3 November 2022.
Bahkan, H. Harnojoyo juga mengatakan, pusaka-pusaka yang dimiliki oleh kota Palembang akan terus dipertahankan.
Menurut Walikota Palembang dua periode tersebut, kota Palembang memiliki banyak peninggalan – peninggalan sejarah dengan narasi yang jelas. “Dan itu bisa diceritakan,” kata Harnojoyo.
“Mudah-mudahan ini bisa menjadi magnet bagi tamu-tamu kita untuk mengunjungi destinasi-destinasi di kota Palembang, utamanya benda-Benda Pusaka ataupun benda-benda cagar budaya,” tambahnya.
Harnojoyo juga tak henti-hentinya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada 44 dari 73 anggota Jaringan Kota Pusaka Indonesia yang telah hadir dalam memeriahkan Rakernas IX JKPI.
“Rata-rata pesertanya Kepala Daerah. Dan kami sangat bersyukur, karena setiap peserta paling sedikit membawa 100 orang dan paling banyaknya ada 400 orang,” ungkapnya.
Disampaikan Harnojoyo, kehadiran para peserta tersebut dinilai sangat memberikan kontribusi baik terhadap Usaha Kecil Menengah di kota Palembang.
“Yang punya hotel pastinya hotelnya penuh dan yang punya rumah makan ramai. Bahkan kuliner-kuliner kita serta pusat-pusat kerajinan kita juga akan dikunjungi,” ujarnya.
Terkait namanya yang disebut oleh Ketua Presidium JKPI, Bima Arya sebagai calon Ketua Presidium JKPI, Harnojoyo menjelaskan bahwa kepemimpinan Ketua Presidium JKPI memanglah akan secara otomatis bergilir kepada siapa yang menjadi tuan rumah dalam Rakernas JKPI.
“Begitulah mekanismenya. Jadi otomatis yang melaksanakan Rakernas akan menjadi Ketua Presidium. Kemudian berikutnya yakni Semarang, tahun depan mereka yang menjadi Presidium JKPI,” jelasnya.
Masih dikatakan Harnojoyo, Pemerintah kota Palembang juga akan tetap fokus terhadap berbagai benda-Benda Pusaka yang memiliki nilai-nilai sejarah. (Ali/*)
Tidak ada komentar