HZ : Porprov XIII di OKU Raya Masih ‘On The Track’

Sumsel Independen – Sejumlah event olahraga ditunda akibat dampak penyebaran Virus Corona (Covid-19), salah satunya adalah Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020. Meski begitu, di skala lokal, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan (Sumsel) XIII di OKU Raya masih dalam jalur yang tepat (on the track).

“Untuk Porprov XIII tetap dilaksanakan tahun 2021, jadi masih on the track dan sesuai dengan agenda,” kata Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Hendri Zainuddin, belum lama ini.

Dikatakannya, sejauh ini belum ada wacana untuk menunda pelaksanaan Porprov 2021 di tiga kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Raya, yakni di OKU Selatan, OKU Timur dan OKU.

“Sejauh ini belum ada wacana penundaan Porprov, dan mudah-mudahan Covid-19 cepat berlalu,” kata HZ-sapaan akrabnya.

Disinggung soal cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan pada ajang olahraga dua tahunan itu, Hendri belum bisa memastikan karena akan dibahas dalam rapat anggota KONI Sumsel.

“Sabtu ini kita rapat virtual dengan KONI Kabupaten/Kota, nanti akan kita bahas soal Porprov 2021. Tapi kemungkinan untuk jumlah cabor yang dipertandingkan tidak jauh berbeda dengan Porprov sebelumnya, karena tuan rumah juga sudah bersiap diri, termasuk opening dan closing ceremony,” tutup Hendri yang juga menjabat Manajer Sriwijaya FC (SFC).

Sekadar mengingatkan, kontingen Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) keluar sebagai juara umum Porprov
XII di Prabumulih setelah berhasil meraih 126 medali emas sekaligus mematahkan dominasi Kota Palembang yang merengkuh 10 kali juara umum dari 12 kali penyelenggaraan.

Berdasarkan klasemen akhir Poprov Sumsel XII, Muba meraih 289 medali, terdiri atas 126 medali emas, 68 perak dan 95 perunggu. Sedangkan peringkat dua diduduki Kota Palembang, yang mencatatkan 250 medali, 75 emas, 83 medali perak dan 82 perunggu.

Selain itu, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang tergolong daerah otonomi baru berhasil membuat kejutan dengan menduduki posisi ketiga lewat raihan 99 medali, terdiri dari 33 emas, 31 perak dan 35 perunggu.

Sementara nasib naas dialami Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) yang hanya mampu meraih satu medali perunggu dari total 1449 medali yang ada. Porprov XII Prabumulih memertandingkan 30 cabang olahraga sejak tanggal 16-26 November 2019, dengan melibatkan 5652 atlet dari 17 kabupaten/kota. (Ril/Al)