Griya Literasi

Jambore Nasional Petani Melinial Wilayah Barat Sukses Digelar

Senin, 29 Agu 2022 08:38 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Jambore Nasional Petani Melinial Wilayah Barat di Kabupaten OKU Timur dengan tema “Kami Berbakti” telah resmi ditutup oleh Wakil Bupati OKU Timur H. M. Adi Nugraha Purnama Yudha, S.H pada Minggu 28 Agustus 2022. Kegiatan ini di tutup setelah 2 hari penyelenggaraan dari tanggal 26 Agustus 2022 lalu, yang dibuka langsung oleh Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi.

“Kita harus terus mengutamakan jadi diri kita sebagai orang yang berbudaya. Namun kita juga tetap harus mengikuti perkembangan zaman dan kemajuan teknologi. Maka lahirnya petani milenial merupakan wujud keseimbangan antar budaya orang Indonesia dan kemajuan teknologi,” Ujarnya.

Dalam laporannya, Ketua Pelaksana Onziar Dinata, S.P. M.M. menyampaikan, sektor petanian memegang peran penting dalam menggerakan ekonomi kerakyatan.

“Pertanian saat ini sudah harus merangkul para pemuda, karena peran pemuda sangat besar dalam menentukan masa depan bangsa. Tujuan dari kegiatan Jambore Nasional Petani Milenial ini adalah memberikan motivasi para petani terutama petani milenial dalam menentukan simpul pertanian masa depan” ucap Onziar Dinata.

Dalam Kegiatan penutupan ini, Wakil Bupati Kabupaten OKU Timur didampingi oleh beberapah tokoh dan pejabat yaitu Kepala Dinas pertanian OKU Timur, Kepala Dinas Ketahanan Pangan OKU Timur dan Camat Belitang Madang Raya. Turut hadir juga Dayon Brimob C Pelopor, Direktur Inagri, Forkopimda, Ketua Perhiptani Sumsel dan Ketua Pakar Petani Milenial.

Griya Literasi

Dalam sambutanya Ketua Pakar Petani Milenial Rio Susanto, S. E., M. M berharap Kabupaten OKU Timur dapat berkontribusi dalam memajukan Sumsel di sektor pertanian.

“Saya mengharapkan kita bersama-sama membawa Kabupaten OKU Timur menjadi Kabupaten yang maju lebih mulia dan menjadikan Sumsel maju untuk semua. Menjadi Petani milenial yang sejahtera, makmur dan kaya”.

Berbagai komentar positif juga berdatangan terkait acara Jambore Petani nasional wilayah barat ini, salah satunya dari peserta Jambore Petani milenial nasional wilayah barat tahun 2022, Riska febrianti mengatakan kesan dalam mengikuti jambore ini.

“Saya banyak mendapat ilmu, pengalaman dan segala sesuatu yang belum pernah saya dapatkan sebelum jambore ini. Sehingga ilmu yang saya dapatkan dapat saya bawa ataupun saya kembangkan di desa ataupun lembaga yang saya jalankan”ujar Riska.

Ia juga menambahkan sebaiknya ada tindak lanjut setelah jambore kali ini sampai terciptanya suatu karya. Serta berharap Jambore Petani milenial ini dapat diselenggarakan setiap tahun.

“Saya juga berharap lebih banyak kalangan milenial yang bersemangat untuk menjadikan sektor pertanian sebagai tonggak kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Mari bersemangat untuk mengatasi krisis pangan nasional dengan dimulai dari petani milenial di 17 Kabupaten Kota di Sumsel”tambahnya. (Ali)

1 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    Pertanian Organik Desa Pelaju ( PORDEPA ) 1 tahun lalu

    Kami berkeinginan menjadikan pola Pertanian Alami untuk mewujudkan ketahanan pangan
    Berwawasan lingkungan mandiri dan berkelanjutan,

    Balas

MAJALAH TERBARU

Majalah Independen Edisi LIV

Sponsor

Wujudkan Supremasi Hukum
<

Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

Bengkel Las Listrik Karya Jaya

Perumahan

xBanner Samping
xBanner Samping
Beranda Cari Trending Lainnya
Dark Mode