Ketua DPRD Kritisi Kebijakan Gubernur

DPP Golkar akhirnya menunjuk RA Anita Noeringhati sebagai ketua DPRD Sumsel periode 2019-2024. Penunjukkan Anita ini mengakhiri ketegangan di internal Golkar yang sebelumnya sempat mencuat nama Yansuri dan Patra (menantu Alex Noerdin).
“Setelah diverifikasi oleh DPP akhirnya nama Anita Noeringhati yang dipilih karena memenuhi persyaratan,” kata ketua DPD Golkar Sumsel, H Alex Noerdin di Palembang, Senin (23/9).
Keputusan ini berdasarkan SK DPP Partai Golkar nomor R-1145/GOLKAR/IX/2019 perihal penetapan calon pimpinan DPRD Sumsel yang ditandatangani oleh ketua umum Airlangga Hartarto.
“Ketua DPRD Sumsel dari Partai Golkar diminta untuk menjaga program Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, dengan cara mengkritisi yang keliru dengan memberikan solusi serta mendukung program Gubernur yang baik,” ungkapnya.
Sebelumnya DPD telah mengusulkan 8 nama ke DPP Golkar diantaranya nama Anita Noeringhati, Yansuri, Patra Radeza Yansyah dan sejumlah nama lainnya.
“Harus memenuhi syarat, antara lain yaitu merupakan pengurus harian, pernah menjabat sebagai anggota DPRD Sumsel. Untuk perolehan suara hasil pemilu tidak menjadi patokan, yang terpenting calon ketua harus memiliki loyalitas yang tinggi pada partai Golkar,” tuturnya.
Sementara itu, RA Anita Noeringhati akan mengemban amanah ini dengan penuh tanggung jawab, sebagai penyambung aspirasu rakyat dan mitra kritis pemerintah Provinsi. “Mohon Doanya untuk mengawal kebijakan dan pro rakyat,” singkatnya. (*)
