Lama Buron Begal Bersenjata Api Di Tembak Polisi

Sumsel Independen – Lama buron begal bersenjata Api yang juga selama ini merupakan Merupakan Target Operasi(TO) Sikat Musi 2021 Berinisial DP(21) berhasil di lumpuhkan Team Opsnal Shadow Walet Polres Oku Timur di kediamannya di Desa Muncak Kabau Kec.Buay Pemuka Bangsa Raja Kab.OKU Timur Selasa (14/9/2021)

Bermula padat Pada hari senin 25 januari 2018  sekira jam 15.30 Wib pada saat itu pelaku yang berjumlah empat orang memepet kendaraan bermotor korban Sri Sunarsih yang melintasi di jalan  tanggul irigasi Desa Sinumarga Kec. Belitang III dari arah belakang disalip motor beat warna hitam yang dikendarai dua orang pelaku yang langsung menyuruh berhenti.

saat berhenti korban pun berhenti dari arah belakang terdapat dua orang pelaku lagi yang mengendarai sepeda motor beat warna hitam.

kemudian pelaku yang didepan langsung menodongkan senjata api kearah korban sembari pelaku memaksa serta merampas handphone milik korban, sedangkan pelaku yang berada dibelakang korban langsung mengambil motor korban,kemudian keempat pelaku lari kearah jalan Ds.Nusa Raya dengan mengendarai tiga motor  yang salah satunya milik korban.

Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon S.I.K,.M.H, Didampingi Kasat Reskrim AKP Apromico, SH,S.I.K,MH, Melalui Kasi Humas IPTU Edi Arianto, menerangkan bahwa satu pelaku yang merupakan DPO berinisial DP(21) berhasil di amankan .

dimana berdasarkan informasi di lapangan Pada tanggal 13 Juli 2021 sekitar jam 01:30 WIB anggota mendapatkan informasi bahwa DPO berinisial DP (21) sedang berada di kediamannya di desa Muncak Kabau Kecamatan Bp. Bangsa Raja OKU Timur

“Mendapatkan informasi tersebut kemudian anggota langsung melakukan Penyelidikan dilapangan setelah mengetahui tempat tinggal pelaku, Team Opsnal Shadow Walet Polres Oku Timur langsung melakukan upaya paksa Penangkapan terhadap Pelaku dan pada saat akan dilakukan Penangkapan terhadap Pelaku,”jelas IPTU Edi

IPTU Edi juga menerangkan Pada saat itu pelaku melakukan perlawanan dan berusaha kabur lalu oleh petugas di berikan tindakan tegas terukur pada bagian kaki, kemudian pelaku dibawa Rumah sakit umum Martapura untuk mendapatkan perawatan selanjutnya dibawa ke Polres Oku Timur guna Penyidikan Lebih Lanjut. (Jodi)