Sumsel Independen – Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Bupati OKU Timur H Lanosin ST meresmikan Pasar Sriwangi dan Pasar Rawa Bening menjadi pasar harian. Peresmian pasar mingguan menjadi pasar harian tersebut ditandai dengan Launching yang dilakukan di pasar Sriwangi, kemarin (23/6/2022).
Direktur Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pasar OKU Timur Idrus Musa SSos mengatakan, dengan diresmikannya pasar mingguan menjadi pasar harian, pihaknya menargetkan PAD dari retribusi pasar bisa meningkat.
“Perusahaan Umum Daerah (PUD) pasar dituntut untuk mandiri dan harus profit, maka kita terus melakukan terobosan salah satunya dengan menjadikan pasar mingguan jadi pasar harian,” ujarnya.
Karena di nilai pasar Sriwangi dan pasar Rawa Bening berpotensi dapat meningkatkan PAD Kabupaten OKU Timur, sehingga pihaknya melakukan observasi.
“Kemudian kita lakukan uji coba sesuai perintah Bupati selama 3 bulan. Alhamdulillah pasar Sriwangi dan pasar rawa bening berpotensi untuk menjadi pasar harian. Dimana untuk pasar Sriwangi dari PAD retribusi Rp 10 per bulan naik menjadi Rp 12 juta dan pasat Rawa Bening dari Rp 11 juta menjadi Rp 13 juta per bulan,” jelasnya.
Diakui Idrus Musa, awalnya ada 3 pasar yang akan diusulkan menjadi pasar harian yaitu pasar Sriwangi, pasar Rawa Bening dan pasar Sumber Agung. Namun hanya dua yang layak menjadi pasar harian. Kemudian untuk pasar Sumber Agung masih ditunda untuk kelayakannya.
Sementara itu, Bupati OKU Timur H Lanosin ST mengaku, setelah mendapat laporan dari PUD Pasar OKU Timur terkait permintaan 3 pasar mingguan untuk menjadi pasar harian, dirinya meminta untuk dilakukan uji coba dulu selama tiga bulan.
“Dari tiga usulan pasar yang diusulkan, Alhamdulillah pasar Sriwangi dan pasar Rawa Bening yang akan kita launching hari ini. Saya berharap dengan peresmian pasar mingguan menjadi pasar harian ini dapat meningkatkan perekonomian. Terutama ekonomi masyarakat dan peningkatan PAD Kabupaten OKU Timur,” pungkasnya. (J)
Cak_In
<
Tidak ada komentar