Griya Literasi

Mampukan DPRD Palembang Bersikap Kritis?

Senin, 30 Sep 2019 13:38 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Hari ini sebanyak 50 anggota DPRD kota Palembang resmi dilantik. Sebagai legislator tentunya mereka diharapkan menjadi mitra kritis dan strategis pemerintah dalam mengawal pembangunan kota.

Seperti diketahui bersama, fungsi dan tugas pokok para anggota badan legislatif adalah melakukan pengawasan, membuat produk legislasi dan mengesahkan anggaran pemerintahan pemerintah. Anggota  DPRD Kota Palembang periode 2019 – 2024 tentu telah sangat mengetahui hal tersebut. Akan tetapi kepada 50 Anggota legislatif periode 5 kedepan ini, dituntut untuk menjalankannya extra konsisten atau bernilai tambah lebih dari para anggota DPRD sebelumnya. Misal, agar lebih dominan berinisiasi mengajukan usulan draft perubahan,  perbaikan dan pembuatan naskah akademik peraturan daerah.

Kedua, optimal dan disiplin melaksanakan pengawasan terhadap Walikota/Wawako plus Jajaran Birokrasinya dalam mengimplementasikan ragam bidang program pembangunan yang telah direncanakan baik jangka pendek dan jangka panjang. Khususnya terkait dengan pelayanan masyrakat.

Griya Literasi

Kemudian, menyusun serta mencermati penggunaan anggaran sesuai peruntukan,  dengan target terkondisinya pemerataan,  kemanfaatan dan percepatan pembangunan yang telah di formulasi secara kolektif.Anggaran. Contoh, bukan hanya mengistimewakan belanja pegawai dan pejabat pemerintah Kota.

Dengan jumlah anggota DPRD sejumlah 50 orang dengan jumlah penduduknya kurang dari 1,9 juta jiwa serta APBD Rp 4,3 Triliun, sepertinya warga Kota Palembang sangat pantas untuk dapat  merasakan kinerja aparatur pemerintahan yang mampu menaikkan derajat kwalitas kesejahteraan serta martabat daerah.

Disisi lain, dalam menyusun unsur pimpinan dan Alat Kelengkapan Dewan,  para wakil rakyat ini hendaknya menempatkan figur pribadi yang berintegritas,kapabel dan loyal atas amanah yang diberikan rakyat.

Jangan mudah untuk dikendalikan oleh para pejabat exekutif maupun pengusaha. Buktikan bahwa lembaga legislatif lebih egaliter bila diposisikan sebagai mitra kritis dan mitra strategis. Selamat bertugas para para wakil rakyat Kota Palembang. Dan bila harus dibandingkan nanti oleh rakyat kota ini dengan para legislator periode sebelumnya,  tunjukkan bahwa kalian siap lebih cemerlang plus garang,  tapi bukan berarti menjadi berperilaku mentang mentang.

*Penulis adalah pemerhati politik Sumatera Selatan

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode