OKU Timur Baru Capai Target Vaksinasi 48 Persen

Sumsel Independen – Pemerintah terus memfokuskan upaya dalam mencapai target vaksinasi sebesar 70 persen dari populasi penduduk menerima vaksin dosis pertama. Target ini diharapkan tercapai pada akhir Desember 2021 mendatang.

Namun sampai minggu pertama bulan Desember, jumlah masyarakat di Kabupaten OKU Timur saat ini yang sudah divaksin baru mencapai 48 persen. Jumlah tersebut tentu masih kurang dari jumlah yang ditargetkan oleh pemerintah pusat.

Untuk mencapai target tersebut, Pemerintah Kabupaten Oku Timur bersama Polres Oku Timur menggelar rapat percepatan capaian Vaksinasi di OKU Timur. Rapat tersebut digelar di ruang Bina Praja II Setda OKU Timur, Senin (06/12/2021).

Menurut Bupati OKU Timur H Lanosin ST, salah satu penyebabnya belum tercapai target tersebut karena masih kurangnya kiriman dosis Vaksin, baik itu dari Kementerian maupun dari Pemerintah Provinsi. Sebab jika dosis vaksin itu sudah tersedia di OKU Timur, Bupati optimis target 70 persen masyarakat OKU Timur sudah di vaksin dapat tercapai.

“Posisi OKU Timur saat ini sudah mencapai 48 persen, kita baru mendapatkan distribusi vaksin sebanyak 60.000 dosis. Artinya ada penambahan 10 persen jadi OKU Timur baru mencapai 58 persen. Ada kekurangan 12 persen lagi. Maka kita masih kurang 150.000 Vaksin lagi untuk mencapai target 70 persen,” kata Bupati.

Dalam rapat tadi lanjut Bupati, sudah dirumuskan metode yang akan digunakan dalam Vaksinasi mendatang. Yakni memaksimal Vaksinasi di wilayah yang masih banyak masyarakat belum vaksin.

Daerah yang masih rendah vaksin akan diutamakan. Bupati juga mengaku khawatir jika target 70 persen tersebut tidak tercapai maka dirinya akan merasa malu, ditambah lagi ada sanksi moral bagi dirinya.

“Ada sanksi dari Pak Kapolda kalau target 70 persen ini tidak tercapai. Sanksinya di foto tengah rame dibelakangnya ada gambar tengkorak. Namun semaksimal mungkin kita usahakan target ini tercapai. Sebab jika vaksinnya tersedia maka insya allah targetnya tercapai,” ujarnya.

Sementara, Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon S.I.K,. M.H. mengatakan, target dari presiden bahwa seluruh Indonesia harus mencapai 70 persen sudah di vaksin. Namun saat ini sudah masuki minggu pertama bulan Desember, OKU Timur bahkan belum sampai 50 persen.

Lanjut kata dia, ada hal yang perlu pahami bahwa di lapangan sudah ada varian baru yakni omicron. Varian yang baru ini banyak yang menyerang orang yang belum di vaksin. Bahkan di Eropa sudah ada gelombang keempat.

“Dengan target vaksin dari Dinkes 4400 dosis per hari. Melalui 22 puskesmas ditambah rumah sakit dengan 246 vaksinator. Sedangkan untuk di polres terdapat 11 gerai vaksin dengan 96 vaksinator. Dengan ini diharapkan OKU Timur bisa mencapai target 70 persen agar Herd immunity  dapat meningkatkan,” pungkasnya. (Jodi)