Pemkot Palembang Matangkan Persiapan Menuju New Normal

Sumsel Independen – Berbagai persiapan masih terus dimatangkan oleh Pemerintah kota (Pemkot) Palembang dalam menerapkan tatanan baru New Normal. Melalui penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap ke dua yang saat ini masih terus berjalan, Pemkot Palembang masih akan tetap melihat keberhasilan dari penerapan PSBB yang telah dilakukan dan berharap penerapan PSBB dapat betul-betul sesuai harapan.
“Jadi memang harus ada pola-pola yang harus kita persiapkan jauh-jauh hari untuk masyarakat, supaya nantinya masyarakat ini tangguh untuk menghadapi bencana apapun,” kata Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda usai kegiatan Audiensi bersama tim ahli dan Dewan Riset Daerah (DRD) kota Palembang terkait persiapan New Normal kota Palembang di Rumah Dinas Walikota, Jalan Tasik Palembang, Selasa (09/06) kemarin.
Dijelaskan Wakil Walikota dua periode tersebut, bahwa Pemerintah kota Palembang juga masih akan tetap melihat keberhasilan dari penerapan PSBB yang telah dilakukan dan berharap penerapan PSBB dapat betul-betul sesuai harapan.
“Setelah kita jalani proses PSBB ini dengan baik dan masyarakat betul-betul menyadari makna dari protokol kesehatan dan berubah polanya, tentu harapan kita grafik Covid-19 ini dapat menurun dan kita persiapkan New Normal,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan, dalam penerapan New Normal, akan dilakukan dahulu suatu kajian melalui laporan kepada Kementerian terkait kesiapan Pemerintah kota Palembang.
“Tentunya akan dilakukan pengkajian terlebih dahulu. Pemerintah kota Palembang tidak serta merta langsung menerapkan New Normal , tentu ada kajian-kajian dan evaluasi serta mendengarkan pendepat banyak pihak,” ungkapnya.
Ia menegaskan, bahwa saat ini Pemerintah kota Palembang masih terus memastikan hasil dari penerapan PSBB tahap ke dua yang saat ini dijalani sebelum memutuskan untuk penerapan New Normal.
“Tetapi, meski New Normal ini belum bisa kita memastikan, namun New Normal ini mau tidak mau harus kita persiapkan dengan matang,” pungkasnya. (ril)
