Prof Amin Suyitno Hadir dalam Kegiatan LKN STAI Ash-Shiddiqiyah

Sumsel Independen – Dalam puncak rangkaian Gebyar Dies Maulidiyah ke-IX, STAI Ash-Shiddiqiyah sengaja menyelenggarakan kegiatan Loka Karya Nasional (LKN) dengan menghadirkan pembicara mumpuni, yaitu Direktur Diktis Kementrian Agama RI, Prof. Amin Suyitno, M.Ag.

Kegiatan yang dilaksanakan di ruang dosen kantor pusat STAI Ash-Shiddiqiyah, Minggu (28/02) tersebut juga diisi dengan sambutan Ketua STAI Ash-Shiddiqiyah, Dr. Agus Sholikhin serta Ketua Yayasan Pondok Pesantren Ash-Shiddiqiyah, KH. Anwar Shodiq, S.I.F.

Dalam sambutannya, Dr. Agus Sholikhin menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran Prof. Amin Suyitno selaku Direktur Diktis serta telah berkenan dalam mengisi Loka Karya Nasional di kampus STAI Ash-Shiddiqiyah.

“Meski usia kampus kita masih dalam kategori belia, namun alhamdulillah sudah banyak perkembangan positif yang kita lakukan,” katanya.

Dirinya juga mengakui, bahwa hingga saat ini, pihaknya telah mempunyai enam program studi (prodi) diantaranya, yaitu Manajemen Pendidikan Islam, Hukum Ekonomi Syariah, Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Ekonomi Syariah, Tadris Bahasa Inggris, serta Pendidikan Agama Islam.

“Visi kita ke depan yaitu terus melakukan pengembangan dalam rangka transformasi atau alih status dari sekolah tinggi menuju institut,” jelasnya.

Sementara, KH. Anwar Shodiq, S.I.F. dalam sambutannya menyampaikan bahwa akan terus mendukung untuk setiap hal yang berkaitan dengan kemajuan lembaga pendidikan yang ada di yayasan.

“Termasuk di dalamnya adalah STAI Ash-Shiddiqiyah. Dalam konteks yang lebih spesifik lagi, beliau sangat mendukung secara penuh proses tranformasi dari sekolah tinggi menuju institut,” ucapnya.

Selaku Pemateri, Prof Amin Suyitno memaparkan, dalam melakukan hal apa pun, setiap orang diharuskan mempunyai mimpi atau visi, tak terkecuali juga dalam mengelola sebuah institusi atau perguruan tinggi.

“Maka, dalam setiap akreditasi, pasti yang pertama kali ditanyakan dalam borang 1 adalah apa visi dan misinya,” tuturnya.

Dirinya juga menyampaikan, dalam sebuah institusi, seluruh anggota yang ada pada institusi tersebut harus mempunyai mimpi yang sama. Semua kalangan, mulai dari tingkatan terkecil sampai yang tersbesar harus menyamakan persepsi terkait mimpi apa yang akan dicapai.

“Bahkan antara pimpinan institusi dengan office boy (OB) atau cleaning service harus mempunyai mimpi yang sama. Jadi jangan sampai, misalkan kepala yayasan mempunyai mimpi A dan ketua STAI mempunyai mimpi B. Semua harus menyamakan persepsi terlebih dahulu. Nah tadi Ketua STAI Ash-Shiddiqiyah menyampaikan mimpi yaitu transformasi menuju institut, maka semua juga harus mempunyai mimpi yang sama dan secara bersama-sama mewujudkan mimpi tersebut,” jelasnya.

Diketahui, setelah selesai acara Loka Karya Kasional, kegiatan tersebut juga dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan langsung oleh Prof. Amin Suyitno, serta dilanjutkan dengan kegiatan khotmil quran dan istighosah bersama dan terakhir ditutup dengan pembagian hadiah dah tropi. (Ril)