Satgas Karhutla Sumsel Terus Lakukan Pemadaman di Lokasi Kebakaran

Sumsel Independen – Kebakaran hutan dan lahan atau karhutla kembali terjadi di beberapa daerah di wilayah Sumsel. Karhutla bahkan menimbulkan kabut asap di beberapa Kabupaten seperti Muara Enim, Musi Banyuasin (Muba), Banyuasin, OKI dan OI.

Kapendam II/Swj, Kolonel Inf Djohan Darmawan menjelaskan bahwa, dari laporan yang diterima, saat ini karhutla masih terjadi di kabupaten Muara Enim, OKI, OI, Muba dan Banyuasin. Di kawasan gambut tersebut, api terus membara sehingga menimbulkan kabut asap.

Baca Juga

Kejati Sumsel Geledah Tiga Tempat Sekaligus

4 minggu lalu

Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Hilang ABK Jukung Yang Meledak atau Terbakar

2 minggu lalu

“Untuk melakukan pemadaman ini, selain TNI/Polri, di lokasi kita dibantu tim pemadaman dari Masyarakat Peduli Api (MPA), Manggala Agni, BPBD dan BNPB serta perusahaan swasta,” ungkap Djohan, Senin (02/09).

Kolonel Inf Djohan Darmawan juga menjelaskan, pemadaman sekaligus pendinginan tersebut masih terus dilakukan di lokasi kebakaran. Sejumlah alat berat juga diterjunkan ke lokasi kebakaran. “Alat berat yang ada di sana untuk membuat penyekatan dengan kanal agar api tidak semakin meluas,” ujarnya.

Masih dikatakannya, saat ini Water Bombing (WB) terus dimaksimalkan untuk memadamkan kebakaran hutan diareal tersebut. “Hari ini beberapa helikopter WB yang melakukan pemadaman di areal hutan terbakar tersebut. Yang pasti kita harapkan kabut asap ini tidak menebal,” kata Djohan.

Baca Juga

Viral Remaja Kendari Aniaya Sepupu Sendiri Menuai Kecaman Netizen

3 minggu lalu

Jelang Mudik Lebaran, Ombudsman Sumsel Dorong Perbaikan Jalan Tol Palembang-Kayuagung Dipercepat

3 minggu lalu

Dirinya juga memaparkan, areal lahan yang terbakar berada di tengah hutan sehingga pemadaman darat sulit menjangkau seluruh area. Sementara, Satgas Udara juga telah dimaksimalkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Muara Enim, Banyuasin, Muba dan OI.

Menurutnya, saat ini dibeberapa lokasi kebakaran sudah dapat diatasi dan tinggal ada beberapa titik yang masih berasap karena gambut. “Lahan yang terbakar memang mayoritas areal gambut sehingga sulit untuk dipadamkan”, katanya.

Dilanjutkan Djohan, meski sebagian lokasi kebakaran masih belum padam, Satgas Darat terus melaksanakan proses pemadaman maupun pembasahan.

“Dari hasil pantauan, hingga sore hari ini, Helikopter Water Bombing hilir mudik terus melakukan pemadaman di lokasi areal yang masih terbakar. Hingga saat ini, Satgas Darat Karhutla, TNI-Polri juga terus melakukan patroli dan penyelidikan penyebab terjadinya kebakaran di beberapa lokasi tersebut,” pungkasnya.