Sawah Petani Di 6 Desa Dapat Tambahan Air

Sumsel Independen – Ribuan Hektar Sawah Petani yang tersebar di enam desa di kecamatan Buay Madang Timur OKU Timur mendapatkan tambahan pasokan Air.

Dimana sebelumnya jalur irigasi ini sudah puluhan tahun mengalami penyumbatan akibat endapan lumpur dan ditambah banyak tumpukan sampah.

Setelah dua puluh hari berjalan Dinas PUPR Kabupaten OKU Timur menurunkan alat berat untuk melakukan pembersihan dan pengangkatan lumpur.

Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, S.T. mengatakan, perhatian pemerintah terhadap saluran irigasi ini merupakan yang ketiga kalinya setelah sebelumnya melakukan perbaikan longsor tanggul di BK 1, di BK 3 dan BK 0 , dan ini dilakukan pembersihan dan pengangkatan lumpur.

“Manfaatnya bisa dirasakan para petani Padi, ada ribuan hektare sawah mendapat tambahan pasokan air, begitu juga disektor perikanan. Kedepan mari kita bersama-sama menjaga saluran irigasi yang sudah kita perbaiki sekarang,”jelasnya

Bupati menambahkan, dengan perbaikan ini masyarakat bisa diringankan dibidang sarana produksinya, yang selama ini menggunakan sumur bor, pompa air .

“Semoga produksi padi dan sektor perikanan masyarakat dapat meningkatkan setelah ada tambahan pasokan air , dan terima kasih kepada kades, Masyarakat dan semua pihak yang telah kerja sama ikut memperbaiki saluran irigasi ini,” imbuhnya

Sementara itu, Camat Buay Madang Timur Muhammad Andrie, S.IP menerangkan, saluran irigasi tersebut mengairi setidaknya ada 1.248 hektar sawah dari 6 Desa yang ada di Kecamatan Buay Madang Timur.

Sebelumnya masyarakat mengalami kesulitan dalam mencukupi kebutuhan air untuk persawahan dan perikanan serta kebutuhan lainnya dikarenakan ada penyumbatan di saluran irigasi tersebut.

“Sebanyak 1.248 hektar sawah dan 12,308 jiwa yang terdiri dari 6 desa di Kecamatan BMT kembali mendapatkan tambahan pasokan air, untuk kebutuhan pertanian dan lainnya. Mari kita jaga bersama agar kedepan kondisi saluran irigasi terus lancar tidak kembali mengalami hambatan,”pungksanya. (J)