Tak Ingin Kecolongan Seperti PON Jabar, Catur Sumsel Terapkan Program Pelatda Satu Menit

Sumsel Independen – Tak ingin kecolongan sebagaimana di PON Jawa Barat 2016 lalu yang nyaris mendapat medali emas, para atlet catur Sumsel melakukan program khusus di Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Terpusat di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang.

Dibawah asuhan Head Coach Nurdin Abu Bakar SE MN FI di bulan pertama Pelatda Terpusat, empat atlet catur Sumsel  menerapkan program satu menit.

Keempat atlet tersebut adalah Alivia Novyansary WMN, Nyimas Sonya Nafa MNW, Nyimas Shieta Prima MNW dan Alicia Pitri Wahida.

Program ini merupakan program yang dijalankan pada catur kilat sebagaimana peluang Sumsel di PON XX Papua pada 2-15 Oktober 2021 mendatang.

“Kalau saat main di Papua nanti catur kilat tiga menit, tapi di Pelatda Terpusat ini kita terapkan program satu menit,” unar Nurdin saat dibincangi disela-sela latihan,  Senin (12/9/2021).

Ia menambahkan dengan anak asuhnya membiasakan bermain satu menit maka kecepatannya akan lebih terbiasa sehingga pada saat PON Papua mampu bermain lebih cepat.

Namun tak ingin jumawa, pihaknya mengaku atlet Pulau Jawa tentu akan menjadi ancaman sebagaimana saat bermain di PON Jabar 2016 lalu.

“Tapi setelah lebih dari 10 hari kita terapkan program satu menit ini, anak-anak sudah mulai terbiasa dengan kecepatan. Dan ini capaian bagus,” pungkasnya. (Rl)