Griya Literasi

Tiga Program Prioritas Pemerataan Infrastruktur Di OKU Timur

Jumat, 8 Jan 2021 17:10 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Pemerintah Kabupaten Oku Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang tahun ini telah menyiapkan tiga program skala prioritas.

Kepala Dinas (PU TR)Kabupaten OKU Timur Aldi Gurlanda ST mengatakan,  selain akan melakukan pembangunan jalan cor beton pada wilayah-wilayah daerah pinggiran seperti pesisir komering. Serta wilayah Belitang khususnya pinggiran perbatasan.

“Tiga program skala prioritas kita tahun ini yaitu pembangunan cor beton, pemeliharaan jalan serta pembangunan dan perbaikan jembatan.

“Tahun ini, pihaknya juga akan melakukan pembangunan dan perbaikan terhadap jembatan yang telah rusak, patah dan jembatan menuju lahan pertanian.

“Kemudian untuk pemeliharaan akan di lakukan perbaikan seperti permukaan jalan yang mulai rusak, baik itu jalan cor beton maupun jalan aspal semuanya akan ditutup aspal.

“Selain itu, untuk pengerasan jalan, pihaknya akan memfokuskan ke wilayah vila masin dan mendah, Kecamatan Jayapura. Sebab daerah ini salah satu penunjang pemulihan ekonomi nasional.

Griya Literasi

“Wilayah Vila Masin dan Mendah tahap pertama ini pengerasan dulu, nanti kalau selesai baru akan d!lakukan pengecoran. Untuk wilayah Muncak Kabau-Jelabat dan Simpang Kepuh-Gumawang pembangunan cor betonnya akan d!sambung kembali dari pembangunan tahun lalu

Aldi juga menerangkan akan mengusulkan pembangunan dua ruas jalan pada Kecamatan Semendawai Timur, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2021. Sebab dua ruas jalan ini diperkirakan biaya pembangunannya mencapai Rp 30 miliar.

“Untuk dana dari APBD tahun ini kita tidak ada mega proyek. Kecuali jika kita dapat bantuan Gubernur (Bangub) misalnya pengaspalan tersebar Martapura, Gumawang dan jalan nasional

Aldi menambahkan, jika memang nantinya pendanaan memungkinkan, pihaknya juga akan membangun fly over untuk jalan lingkar simpang Keromongan-Bandara Way Kanan.

Hal ini agar kendaraan dari arah Lampung menuju Belitang tidak masuk kota lagi. Bahkan dampak dari pelebaran jalan Martapura-Kurungan Nyawa hampir seluruh kendaraan bus Jawa-Belitang masuk semua.

“Adanya pembangunan jalan Keromongan-Bandara selain dapat mendukung pemulihan ekonomi nasional, juga akan membuka daerah pemukiman baru. Sehingga perkembangan ekonomi dan pembangunan akan merata,” pungkasnya. (Jodi)

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode