Griya Literasi

Wagub Mawardi: Gugus Tugas Pusat Akui Layanan Rumah Sehat Jakabaring Paling Baik

Rabu, 3 Jun 2020 21:25 3 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Komitmen Pemprov Sumsel menyediakan Rumah Sehat Jakabaring secara maksimal demi memutus mata rantai Covid 19 di Sumsel tak sia-sia. Rumah Sehat Covid Jakabaring ini bahkan disebut sebagai

Rumah Sehat Covid dengan pelayanan paling baik dibandingkan beberapa daerah lain oleh Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Pusat.

Pernyataan tersebut dikemukakan langsung oleh Wakil Gubernur Sumsel H.Mawardi Yahya yang juga merupakan Ketua Umum Rumah Covid 19 Jakabaring Sumsel saat memimpin rapat evaluasi pemanfaatan penggunaan anggaran Rumah Sehat Covid 19  dalam rangka penanggulangan Covid 19 di Rumah Sehat Covid Jakabaring, Rabu (3/6) siang.

“Awalnya banyak yang ragu dengan kesiapan kita. Alhamdulillah dengan keseriusan kita dalam dua bulan memberikan pelayanan ini mendapat nilai positif dari semua pihak. Bahkan Gugus Tugas Pusat juga menilai pelayanan kita lebih baik dari daerah lain,” ujar Mawardi.

Menurut Mawardi apresiasi pusat itu salah satunya didapat  karena penerapan layanan sesuai SOP yang mereka lakukan di Rumah Sehat Jakabaring. Mulai dari penyambutan pasien, pengecekan, penempatan, serta pemulangan.

” Kita dari awal memang tegas, tanpa ada rujukan dari RS tidak ada yang bisa masuk. Dan itu berlaku sampai sekarang. Merekapun benar-benar kita sediakan layanan sesuai SOP. Walaupun satu kamar ada 4 tempat tidur, tapi untuk yang tidak satu keluarga kami siapkan tersendiri. Jadi satu kamar bisa dihuni satu orang saja,” jelasnya.

Lebih jauh kata Mawardi, meski sudah diapresiasi oleh pusat, keberadaan Rumah Sehat Covid menurutnya tetap memerlukan beberapa evaluasi termasuk dari sisi anggarannya. Terlebih saat Rumah Sehat Covid semakin mendapat kepercayaan dari masyarakat atau mereka yang sudah merasakan fasilitas pelayanan yang diberikan.

Griya Literasi

Bahkan melihat perkembangan semakin banyak masyarakat yang mau diisolasi di Rumah Sehat Jakabaring, Pemprov pun berupaya melakukan persiapan tersendiri. Salah satunya yang terbaru adalah dengan menambah 3 tower baru di tower 4, tower 5 dan tower 6.

” Sekarang ini tower 8 sudah penuh dan tower 7 sudah separuh terisi sekitar 40 kamar. Makanya kita siapkan tower 4, 5 dan 6. Jadi kalau tidak kita siapkan sekarang kapan lagi,” jelasnya.

Tak hanya menyediakan tower tambahan, pihaknya kata Mawardi juga tengah melakukan rapat terkait kebutuhan anggaran yang akan diperlukan baik dari sisi kesehatan maupun perlengkapan.

“Ini komitmen Pemprov menangani covid 19. Makanya, Saya juga akan ingatkan bupati dan walikota juga agar mereka serius menangani ini. Kan sudah dibentuk gugus tugas di tiap kab/kota,” jelas Mawardi.

Sementara itu Ketua Harian Rumah Sehat Covid 19 Jakabaring, Aufa Syahrizal mengatakan terkait penambahan tower tersebut, Ia meminta Pemprov dalam hal ini pihak terkait baik itu Dinkes mauoun BPBD untuk menambah disinfektan dan penambahan APD.

Bahkam terkait penggunaan tower tersebut pihaknya kata Aufa sejak awal juga sudah melakukan MoU dengan manajemen JSC. Hal ini tak lain untuk menghindari kesalahan administrasi.

” Saat ini ODP ada sebanyak 62 orang dan PDP  berjumlah 93 orang. Sehingga total mereka yang menjalani isolasi di Rumah Sehat Covid 19 Jakabaring menjadi 156 orang,” jelasnya.

Selain dihadiri Kepala Dinkes Sumsel, Dra Lesty Nurainy, rapat tersebut juga dihadiri Kepala Bappeda Sumsel, Firmansyah, serta Direktur Operasional JSC Bambang Supriyanto. (Ril/Al)

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode