Griya Literasi

Meski Tenggelam, 37 ABK Selamat dan Pengiriman Batu bara Keluar Negeri Tetap Berjalan

Rabu, 28 Des 2022 21:43 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Tenggelamnya Floting Crane merek Ark Shiloh di perairan Selat Bangka (Ambang Luar) Muara Banyuasin, Sumatera Selatan, sekitar pukul 06.00 WIB tidak memakan korban jiwa dan 37 crew ABK dinyatakan selamat. Rabu, (28/12) pagi.

Kasih Status Hukum dan Sertifikasi KPLP Boom Baru, Sunarso mengatakan, bahwa peristiwa tenggelamnya floating crane di perairan selat Bangka tersebut tak menghentikan pengiriman batu bara keluar negeri.

“Kapal tersebut sudah berada disitu sejak tanggal 16 Desember 2022 dan telah selesai memindahkan batu baranya dari tongkang ke kapal induk,”ujarnya kepada wartawan saat dihubungi via telepon

Saat ditanya apa penyebabnya tenggelamnya floting crane, ia mengungkapkan, masih menunggu hasil penyelidikan polisi.

“Untuk penyebabnya kita masih menunggu hasil penyelidikan polisi dan tenggalamnya karena kebocoran,”Jelasnya.

Lebih lanjut, Sunarso menambahkan, untuk 37 ABK yang berada di floting crane berhasil diselamatkan.

“Dari aktivitas yang kita pantau atau semalam bahwa kondisi floting crane tidak ada dan statusnya masih menunggu tongkang, karena kan Kapal induk tersebut tidak bisa masuk kedalam sehingga digunakan tongkang untuk mengangkut batu bara tersebut ke kapal induk yang muatannya berkisat sampai 60.000-70.000 ton dengan tujuan keluar negeri,”jelasnya.

Sementara itu Kepala basarnas Palembang hery Marantika, menjelaskan bahwa sekira pukul 14.15 WIB, team rescuenya sudah berada dilokasi melakukan pemantauan dan intercept terhadap kecelakaan kapal tersebut.

“Berdasarkan informasi yang didapat dari personil yang berada dilokasi bahwa benar untuk seluruh crew kapal ARK Shiloh yang berjumlah 37 orang sudah dievakuasi ke dermaga Tanjung Buyut Sungsang, Sumatera Selatan untuk selanjutnya diserahkan ke pihak perusahaan agen kapal yang berada di Palembang dengan keadaan selamat, sedangkan untuk kapal ARK Shiloh sendiri saat ini masih berada didasar laut dan sedang diupayakan untuk proses pengangkatan oleh pihak pemilik kapal,”Katanya. (Cak_in)

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode