Griya Literasi

Harga Sewa Homestay Deal Antara Pemilik dan Penyewa, Bukan KONI

Kamis, 13 Jul 2023 17:10 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel ke XIV, yang diselenggarakan September mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, tidak hanya mempersiapkan fasilitas yang akan dipergunakan sebagai penunjang terlaksananya pesta olahraga ini, seperti venue cabang olahraga (cabor). Namun, juga tempat menginap para atlet, pelatih, official, panitia, wartawan luar daerah hingga supporter.

Pendataan sewa penginapan terus dilakukan pihak Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Lahat. Pasalnya, saat perhelatan Porprov Sumsel ke XIV di Kabupaten Lahat ini, diperkirakan bakal kedatangan tamu sekitar 14 ribu warga Sumsel, berada di Kabupaten Lahat.

Ketua KONI Kabupaten Lahat, Kalsum Barefi menjelaskan, saat ini pendataan terhadap penginapan, baik kategori homestay, kost, hingga hotel terus dilakukan. Dengan ketentuan, fasilitas yang harus disiapkan meliputi, air, listrik dan pendingin ruangan.

“Sudah lumayan banyak data penginapan yang kita kumpulkan. Nanti akan kita petakan dulu, biar mempermudah para tamu untuk menginap dekat dengan dengan venue,” jelasnya, Kamis (13/7/2023).

Barefi mengungkapkan, untuk harga sewa bukan keputusan pihaknya, melainkan kesepakatan antar pemilik dan calon penyewa. Pihaknya hanya melakukan pendataan.

Pendaftaran sewa penginapan bisa dilakukan di Sekretariat KONI Lahat, dengan dibantu kades/lurah, maupun camat setempat. Nanti, ketika ada cabor dari daerah lain yang bertanya keberadaan homestay tersebut, bisa langsung diarahkan.

“Terkait biaya, nanti langsung bernego sendiri dengan pemilik. Karena penginapan ini beda-beda, ada yang berbentuk rumah bisa diisi sampai lima orang atau lebih, dan ada juga yang berbentuk kamar kos yang hanya menampung dua orang,” terangnya.

Barefi mengajak masyarakat Lahat, untuk ikut berpartisipasi dengan menyediakan dan mendaftarkan homestay untuk para atlet dan tamu Porprov. Apalagi, ini juga bisa dikatakan sebagai angin segar untuk semua pengusaha perhotelan maupun homestay di Lahat.

“Jangan dijadikan kesempatan karena event, mentang perhelatan besar malah pasang tarif gila-gilaan juga. Jangan begitu. Tunjukkan bahwa Lahat bisa menjamu tamu dengan baik,” pesannya. (via)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode