Sumsel Indepeden — Aksi pencurian motor (Curanmor), kembali meresahkan warga Palembang. Kali ini dialami korban yakni Novita Sari (31), warga Jalan Panca usaha Lorong Wakaf II RT 58/11 Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I, Palembang, tak terima dengan peristiwa pencurian motor yang dialami membuat Novita pun melaporkan kejadian ke Polrestabes, Palembang, Rabu (26/4/2023), siang.
Kepada petugas Novita yang berprofesi sebagai guru ini menuturkan peristiwa pencurian motor yang dialaminya terjadi pada, Selasa (25/4/2023), sekitar pukul 22.00 ,di jalan Pangeran Ratu RT 11 Kelurahan 8 Ulu Kecamatan SU I, Palembang, tepatnya di kediaman sang neneknya.
Berawal, saat korban datang ke TKP (tempat kejadian perkara), di rumah nenek korban bersama keluarga dengan tujuan untuk silahtuhrami lebaran. Lalu korban masuk ke dalam rumah , tidak lama sepeda motor korban dipinjam oleh saudara nya untuk ke Alfamart setelah.
“Main kerumah nenek pak. Untuk silaturahmi lebaran, seperti biasanya, lalu motor saya dipinjam saudara untuk ke Alfamart,” katanya kepada petugas SPKT.
Lanjutnya, sepulang dari Alfamart, sepeda motor di parkirkan oleh saudaranya di TKP dalam keadaan tidak terkunci stang. Kemudian sekitar jam 22. 30, korban diberi tahu keluarganya bahwa sepeda motor korban telah hilang.
“Panik pak saat dikasih tahu motor aku sudah hilang. Namun aku tetap mencari motor aku di sekeliling rumah nenek aku. Dan bertanya apakah ada yang melihat motor aku dibawak siapa, terus di pinajm siapa. Namun tidak satu orang pun tetangga nenek saya yang mengetahui hal itu, jelas motor aku sudah di curi,” katanya, oleh itulah aku melaporkan ke sini.
Atas kejadian ini korban pun, harus kehilangan motor kesayangan nya, 1 Unit sepeda motor Honda Beat warna silver Nopol BG- 5632-ADN tahun 2021, STNK An.Novita Sari.
“Aku berharap atas adanya laporan aku pelaku cepat ditangkap dan motor aku bisa kembali,” harapnya kepada petugas.
Sementara, mendapati adanya laporan tersebut, petugas piket reskrim, inafis dan SPKT Polrestabes, Palembang, bersama petugas Polsek setempat langsung mendatangi TKP, guna mengambil keterangan saksi saksi dilapangan, untuk penyelidikan lebih lanjut dan menangkap tersangka. (hw)
<
Tidak ada komentar