Sumsel Independen – Ketenagakerjaan salurkan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL ) berupa peralatan sekolah kepada korban bencana alam di kabupaten lahat
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Muaraenim, Ruszian Dedy, Senin,(20/3/2023) lalu bertepat di koramil 07/ Pulau Pinang sebagai posko pengumpulan bantuan bencana alam di kabupaten Lahat.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Muaraenim, Ruszian Dedy menjelaskam, bahwa BPJS Ketenagakerjaan sebagai badan hukum publik yang menyelenggarakan perlindungan jaminan sosial bagi para pekerja di indonesia juga turut prihatin terhadap korban bencana banjir yang terjadi di Kabupaten Lahat tersebut.
“Dan bantuan ini merupakan wujud kepedulian kami terhadap masyarakat dan lingkungan atas musibah bencana alam banjir yang terjadi di wilayah kabupaten lahat ,” katanya.
Disampaikannya, bahwa bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban banjir terutama untuk membantu anak-anak yang masih sekolah.
“Agar anak-anak tetap semangat dalam kegiatan belajar mengajar pasca musibah banjir yang terjadi didaerah mereka,” ujarnya.
Dijelaskannya bantuan tersebut berupa peralatan sekolah diantaranya berupa paket seragam sekolah yang terdiri 30 paket seragam sekolah SD, 30 paket seragam SMP, 20 pcs topi SD dan SMP dan 6 lusin kaos kaki SD & SMP.
“Kemudian seragam sekolah sebanyak 48 pcs, dan peralatan tulis diantaranya 60 pax pulpen, 65 pax buku tulis, 60 pax pensil, 3 pax peruncing, 2 pax penghapus, 6 lusin penggaris dan 36 pax pensil warna,kita berharap bantuan ini bisa bermanfaat dan semangat anak-anak untuk sekolah semakin meningkat,” ucapnya.
Sementara, Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel Bambang Utama yang dihubungi via telepon mengatakan, bahwa Program Bantuan untuk korban banjir Lahat ini merupakan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan BPJS Ketenagakerjaan yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat di sekitar kantor BPJS Ketenagakerjaan.
“TJSL ini rutin kita salurkan untuk masyarakat sekitar Kantor Kita, tujuannya untuk menyejahterkan dan kembali memulihkan kondisi pasca kebanjiran”, ungkap Bambang. (Ril)
<
Tidak ada komentar