Griya Literasi

Akseptabilitas Tinggi, Pengamat Sebut Efek Social Responsibility Ratu Dewa

Minggu, 3 Apr 2022 20:48 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Hasil survey LKPI tentang popularitas dan akseptabilitas (kesukaan) sejumlah nama yang masuk radar Pilkada kota Palembang mendapat perhatian sejumlah tokoh politik tidak terkecuali pengamat. Dimana hasil temuan mendapati nama Sekda kota Palembang, Ratu Dewa (RD) polularitasnya belum mencapai 50 persen, tetapi akseptabilitas atau tingkat kesukaan masyarakat justru melebihi angkat tersebut.

“Gejala ekspresi politik yang sangat  jarang terjadi. Biasanya adalah sebaliknya,” kata Pengamat Politik, Bagindo Togar Bb saat dimintai pendapatnya, Minggu (3/4).

Direktur  Forum Demokrasi Sriwijaya (ForDeS) tersebut menilai, temuan survey tersebut sebenarnya tidak mengejutkan, jika melihat apa yang dilakukan RD selama ini.

“Mencermati fenomena diatas terkait sosok RD, berarti cukup lumayan efek aktifitas, sosiasliasi, social responsibility dan kinerja sang Sekda Kota yang terawasi juga dirasakan keberlangsungannya oleh warga kota Palembang,” sebutnya.

Bagindo mengingatkan jika hal ini konsisten justru akan mendaptakan efek yang lebih. Bilamana serius ingin menaikkan popularitas, elaktabilitas serta akseptabilitasnya dengan melakukan reevaluasi atas ragam kegiatan beliau selama ini.

“Misal, lebih fokus, intens, cepat dan massif mengeksekusi program kerja pemerintah yang muatan juga performa dominan memberi manfaat besar bagi masyarakat,” sebutnya.

Mantan ketua IKA FISIp Unsri ini mencontohkan, pelayanan yang prima, transparan dan akuntabel di sektor pendidikan, kesehatan, kependudukan, keamanan, ekosistem serta publik spaces yang sehat, bersih juga asri. Aktif mengawasi perilaku kinerja para aparatur pemerintah kota hingga tingkat terendah melalui aplikasi IT. Dan masih banyak lagi yang lainnya.

“Sehingga Kinerja RD, kelak akan menjadi Parameter utama bagi publik, dalam menilai kwalitas personal, skill dan profesionalitasnya,” sebutnya.

Memang penerapan deskripsi diatas, lanjut Bagindo, tidaklah mudah. Tetapi warga akan disajikan dengan kandidat pemimpin pemerintahan kota yang telah teruji dedikasi serta komitmennya selama ini. Tentu saja Parpol yang akan memberikan dukungan, minus unsur rekayasa alias lebih leluasa atau linear dengan ekspektasi para pemilih, dan kondisi ini menjadi bagian prestasi bagi parpol pendukung/pengusung.

“Intinya fokus mengoptimalkan peran, wewenang dan job desk atas predikat sebagai Sekda saat ini. Tidak overlapping, aktif berkomunikasi yang mengedepankan harmonisasi kerja diinternal maupun dengan external Pemerintahan Kota ini. Tak perlu serba rekayasa, tergesa gesa, Instant juga panik bila ingin meraih sesuatu Jabatan sarat Nilai Amanah,” ingatnya.

Diberitakan sebelumnya, Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI), Arianto menyebut RD disenangi oleh masyarakat Kota Palembang. Dimana, tingkat popularitasnya belum mencapai 50 persen. Akan tetapi tingkat kesenangan masyarakat terdahap mencapai 50 persen lebih, sehingga persentase Ratu Dewa disenangi masyarakat tinggi.

“Artinya, Ratu Dewa berpeluang besar terpilih dalam Pilkada Palembang 2024,” pungkasnya. (Al/*)

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode