Griya Literasi

Biduran dan Ancamannya bagi Kesehatan

Jumat, 10 Nov 2023 12:18 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen — biduran atau urtikaria adalah reaksi kulit yang dapat menyebabkan munculnya bilur berwarna merah atau putih yang disertai rasa gatal. Berikut adalah informasi lengkap mengenai biduran dan bahayanya:

Melansir dari Halodoc.com, bilur muncul di satu bagian tubuh, namun dapat menyebar seiring waktu. Salah satu risiko serius yang dapat terjadi adalah angioedema, pembengkakan pada lapisan kulit yang lebih dalam, terutama pada mata, bibir, dan alat kelamin.

angioedema juga dapat menjadi bagian dari gejala anafilaksis, reaksi alergi parah yang dapat mengancam jiwa. Gejala anafilaksis meliputi pembengkakan pada kelopak mata, bibir, tangan, dan kaki, sesak napas akibat penyempitan saluran udara, serta sakit perut dan muntah-muntah.

Penyebab biduran umumnya terkait dengan tingginya kadar histamin dalam tubuh yang dilepaskan sebagai respons terhadap ancaman yang diidentifikasi oleh sistem kekebalan tubuh. Meskipun alergi menjadi penyebab umum, biduran juga dapat dipicu oleh faktor lain seperti kontak dengan alergen, makanan tertentu, obat-obatan, infeksi, gigitan serangga, dan faktor lingkungan.

Faktor risiko biduran dibagi menjadi akut dan kronis, dengan faktor seperti konsumsi minuman beralkohol, kecemasan, dan suhu udara yang ekstrem dapat memicu atau memperburuk gejala.

Pemicu biduran yang Perlu Diwaspadai

  1. Alergi Makanan: Kacang-kacangan, telur, susu, makanan laut, dan kacang-kacangan.
  2. Alergi Obat: Antibiotik, aspirin, NSAID, dan obat-obatan lainnya.
  3. Suhu Ekstrem: Panas atau dingin yang ekstrem.
  4. Alergi Serbuk Sari dan Alergen Lingkungan: Serbuk sari, debu, bulu hewan, dan bahan kimia tertentu.
  5. Gigitan Serangga: Nyamuk, lebah, atau semut.
  6. Stres dan Kecemasan: Pengaruh terhadap sistem kekebalan tubuh.
  7. Kontak dengan Bahan Tertentu: Lateks, deterjen, dan bahan kimia lainnya.
  8. Riwayat urtikaria dan Alergi Sebelumnya: Risiko lebih tinggi pada mereka yang pernah mengalami kondisi ini.

Gejala dan Pencegahan

Ketika terjadi biduran, ruam gatal dapat muncul di berbagai bagian tubuh. Gejala ini bisa berlangsung beberapa jam hingga beberapa hari. Pencegahan biduran melibatkan menghindari pemicu yang diketahui, baik itu makanan, suhu ekstrem, paparan sinar matahari, obat-obatan, atau bahan-bahan tertentu.

Pengobatan dan Tindakan Preventif

Pengobatan biasanya tidak diperlukan, tetapi jika gejala mengganggu, dokter dapat meresepkan losion anti-gatal, antihistamin, atau kortikosteroid. Terapi cahaya juga dapat menjadi opsi Pengobatan.

Dengan memahami pemicu dan gejala biduran, serta mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, seseorang dapat mengelola risiko dan menjaga Kesehatan kulit mereka. Tetap waspada terhadap gejala yang berat, seperti angioedema dan anafilaksis, adalah langkah penting untuk menghindari komplikasi serius.

Laporan: Sri Jumiarti

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode