Sumsel Independen — Kedua kelompok pemuda dari Dusun I Desa Leban Jaya dan Dusun VII Lubuk Rumbai, Kecamatan Tuah Negeri, Kabupaten Musi Rawas, yang sebelumnya terlibat perkelahian karena kesalahpahaman, akhirnya menuai titik kesepakatan untuk berdamai secara kekeluargaan.
Perdamaian tersebut berhasil dicapai setelah dimediasi oleh pemerintah desa masing-masing dan ditandai dengan adanya surat pernyataan sepakat berdamai antara kedua belah pihak pada Kamis (27/4/2023).
Suwarto, Kadus V di dampingi oleh Sahani, Kadus I Desa Leban Jaya, mengatakan bahwa beberapa hari yang lalu, ada beberapa warga pemuda Desa Leban Jaya yang terlibat konflik karena kesalahpahaman dengan pemuda Desa Lubuk Rumbai, tepatnya warga Dusun Kerambil, yang sempat meruncing menjadi perkelahian.
“Iya, awalnya kami diberitahu warga bahwa beberapa hari yang lalu ada pemuda warga kita sempat ricuh dengan pemuda Dusun VII Desa Lubuk Rumbai. Kemudian kami dari pemerintah desa sepakat untuk menemui pemuda desa tersebut untuk secepatnya diselesaikan agar konflik antar pemuda ini tidak berlarut-larut,” ucap Suwarto.
Setelah melalui proses mediasi, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk berdamai secara kekeluargaan.
“Alhamdulillah, kedua belah pihak setelah kita mediasi disepakati untuk berdamai secara kekeluargaan,” ujarnya.
Suwarto juga menghimbau agar pemuda warga Desa Leban Jaya selalu menjaga kekompakan dan kejadian yang serupa tidak terulang kembali.
Turut hadir dalam perdamaian antara kedua kelompok pemuda tersebut adalah Suwarto, Kadus V Desa Leban Jaya, Sahani, Kadus I Desa Leban Jaya, Rahman Prehantono, Kadus VII Desa Lubuk Rumbai, warga setempat, serta Pemuda Dusun I Leban Jaya dan Pemuda Dusun VII Lubuk Rumbai.
Perdamaian ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya dalam menyelesaikan konflik secara damai dan kekeluargaan. (den)
<
Tidak ada komentar