Griya Literasi

Ridwan Mukti Sarankan Heri Amalindo Pilih Calon Wakil Gubernur dari Komering Atau Ogan

Sabtu, 20 Apr 2024 18:32 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Mantan Bupati Musi Rawas dan Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti, memberi saran kepada bakal calon Gubernur Sumsel Heri Amalindo, untuk memilih pasangan bakal calon Wakil Gubernur, yang berasal dari daerah Komering atau Ogan.

Ridwan Mukti berpandangan bahwa Heri Amalindo dalam memilih bakal calon Wakil Gubernur yang akan diajak dalam kontestasi nanti, mampu menjadi pasangan yang dapat saling mengisi kekurangan dan kelebihan untuk membangun Sumsel ke depan.

“Pilkada ini merupakan hajat seluruh masyarakat Sumsel. Jadi saya menyarankan dalam memilih pasangan harus dilihat komplementasinya. Pasangan harus bisa saling melengkapi,” kata Ridwan, Sabtu (20/4/2024)

Ridwan menjelaskan, Heri Amalindo mempunyai basis pendukung kuat di wilayah Musi Raya, Muara Enim Raya dan Besemah, akan lebih baik jika pasangannya berasal dari daerah Komering atau Ogan. Hal ini akan menjadi kekuatan tersendiri.

“Ini baru proses dan saya ingin mengawal proses ini dari awal. Saya berharap nanti Heri Amalindo dan pasangan akan menjadi pasangan yang tangguh, siap tempur dalam memenangkan Pilgub Sumsel ke depan,” kata Ridwan Mukti.

Ia menambahkan, pihaknya berharap Heri Amalindo terus bersemangat dalam membangun komunikasi politik dan membangun jaringan. Dua hal tersebut menjadi pondasi awal dalam menghadapi kontestasi.

“Pemilihan ini nanti bukan hanya sekedar memilih Heri Amalindo dan pasangan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel saja, melainkan pemilihan yang mampu membawa kemajuan bagi Sumatera Selatan kedepan,” katanya.

Sebelumnya, beredarnya desain poster dan baliho pasangan bakal calon Gubernur Sumsel akan menggandeng Bupati OKU Selatan, Popo Ali Martopo sebagai bakal calon Wakil Gubernur (HAPAL) mendapat tanggapan dari Ketua Rumah Bersama Heri Amalindo, Firdaus Hasbullah menjelaskan, hal ini lebih kepada keinginan relawan dan arus bawah yang menginginkan perjodohan ini terjadi.

“Meskipun ini belum bisa dikatakan pasti karena kedua belah pihak belum ada perjanjian tertulis. Tapi sampai hari ini komunikasi masih terus berlanjut. Apalagi keduanya merupakan sama-sama Bupati aktif dua periode di wilayah masing-masing,” tutup Firdaus. (DN)

Laporan: Madon
Editor: Syaidina Ali

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode