Sumsel Independen – SMA Negeri 2 Martapura bersama Komite Adakan musyawarah bersama Wali murid sebagai upaya sekolah mempererat tali silaturahmi dan mengedukasi pentingnya vaksinasi bagi para pelajar.
Yang mana Kegiatan yang berlangsung di gedung aula SMA Negeri 2 Martapura tetap berpedoman kepada protokol kesehatan yang ketat mulai dari peserta musyawarah di wajibkan menenangkan masker menjaga jarak dan pihak sekolah juga sudah menyiapkan tempat mencuci tangan.kamis(30/12/2021)
Kepala sekolah SMA Negeri 2 Martapura Drs. Gumunawan mengatakan musyawarah ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar guru dan wali murid kelas X.
“Tidak hanya sebagian silaturahim kami juga mencari solusi bersama dari kendala kendala yang dialami para wali murid selama pembelajaran jarak jauh, seperti apa kendalanya apa yang di keluhkan selama pembelajaran jarak jauh, ” Jelasnya
Selain itu pihak sekolah juga mensosialisasikan dan mengedukasi para wali murid tentang pentingnya vaksinasi bagi para pelajar yang mana SMA Negeri 2 Martapura telah mencapai 99,22 persen siswa dan guru telah di vaksin
“Alhamdulillah SMA Negeri 2 Martapura baik guru dan murid kami dari kelas X, XI dan XII sudah mencapai 99,22 persen, cuma ada beberapa yang menolak ada yang dari siswanya dan juga orang tuanya. Maka dari itu hari ini kami mengedukasi para wali murid tentang pentingnya vaksinasi dan membantah hoax seputar vaksinasi, “tegasnya
Selain itu dalam akhirnya musyawarah SMA Negeri 2 Martapura bersama komite mencari solusi bersama untuk kelanjutan pembangunan mushola sekolah.
“Kami juga pihak sekolah dan komite menyampaikan kendala kami dalam pembangunan mushola dan alhamdulillah dengan mencari titik tengah para wali murid setuju dan sepakat ingin membantu menyelesaikan bangunan Mushola, ” Jelasnya
Sementara itu Ketua komite sekolah Jauhari Basri S.H mengatakan terimakasih kepada para wali murid yang dengan ikhlas dan sepakat di musyawarah untuk membantu menyelesaikan mushola untuk tempat ibadah para siswa.
Alhamdulillah sudah ada kesepakatan ini semua bentuk keterbukaan kami dan gotong royong kita untuk menyelesaikan pembangunan mushola ini, saya berharap apa yang telah di sepakati bersama ini bisa menjadi amal ibadah kita semua dan mari kita awasi bersama proses pembangunan ini sebagai bentuk transparan kami pilih sekolah dan komite,” pungkasnya. (Jodi)
Tidak ada komentar