Sumsel Independen – Berbagai perlombaan pastinya selalu mewarnai Kemeriahan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-78 bahkan menjadi sebuah tradisi bagi masyarakat Indonesia, salah satunya seperti yang dilakukan oleh warga RT 02 RW 06, Kelurahan Muara Dua Barat, Kecamatan Prabumulih Timur.
Namun, hal unik dilakukan oleh warga tersebut. Pasalnya, sebelum menggelar perlombaan, terlebih dahulu warga tersebut menggelar Upacara Pengibaran Bendera.
Bahkan, upacara pengibaran bendera tersebut juga terlihat antusias diikuti oleh warga.
“Selama 10 tahun menjabat sebagai Ketua RT, kegiatan upacara 17 Agustus ini baru tahun ini kita gelar. Dan ide ini hadir dari masyarakat kita,” kata Ketua RT 02, Irawan, S.si, Kamis (17/08).
Disampaikan Irawan, selain disambut antusias serta diikuti oleh warga RT 02 RW 06, upacara tersebut juga antusias diikuti oleh warga RT lainnya, yakni RT 01, RT 03, RT, 04 dari RW 06, serta RT 01, RT 02 dari RW 07.
“Upacara ini diikuti oleh anak-anak serta ibu-ibu. Alhamdulillah banyak juga yang datang, jadinya sangat ramai. Setelah upacara barulah kita melangsungkan berbagai lomba,” jelasnya.
Dijelaskannya, berbagai perlombaan juga dirangkai dalam kemeriahan HUT RI ke-78, baik lomba kategori anak-anak, ibu-ibu serta kategori bapak-bapak.
“Untuk kategori anak-anak yakni lomba kelereng, lomba makan kerupuk, lomba baris berbaris. Untuk kategori ibu-ibu yakni lomba baris-berbaris dengan menutup mata, kemudian lomba kain, lomba sepeda lambat,” jelasnya.
“Kalau untuk bapak-bapaknya juga ada lomba sepeda lambat serta lomba gaplek berhadiah,” tambah Irawan.
Irawan juga memyebutkan, bahwa pihaknya juga akan menggelar kegiatan jalan santai memperebutkan hadiah Doorprize pada 20 Agustus nantinya.
“Kalau jalan santai kita memang setiap tahun mengadakan, tetapi kalau upacara 17 Agustus ini rencana akan terus kita adakan setiap tahunnya,” ujarnya.
Masih dikatakan Irawan, apa yang dilakukan tersebut tak lain untuk menumbuhkan rasa Nasionalisme dan Patriotisme.
Ia juga berharap, apa yang dilakukan tersebut mampu memotivasi genarasi muda untuk lebih mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif.
“Dan pastinya juga untuk menghargai jasa-jasa pahlawan yang telah mendahului kita agar kita dapat mengisi kemerdekaan ini dengan cara membangun bangsa Indonesia dengan baik dan benar,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu warga sekitar, Pino mengungkapkan rasa bahagianya atas kemeriahan yang digelar. “Alhamdulillah kita senang, karena biasanya kalau 17 Agustus kita langsung lomba, tetapi hari ini beda, kita upacara bersama dahulu soalnya,” singkatnya. (Cepy)
Tidak ada komentar