Sumsel Independen – Darman bersama keluarga tidak menyangka dengan hasil karya para prajurit dalam membedah rumahnya. Rumah yang dulunya berdinding kayu, kini rumah Darman sudah kokoh berdinding batu bata.
Rumah warga Kampung Serang Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang ini memang menjadi sasaran fisik TMMD ke-116 Kodim 0418/Palembang.
Hanya dalam waktu kurang tiga pekan, rumah Darman saat ini sudah terlihat sangat baik. Para prajurit bersama warga setiap hari terus menyusun satu persatu batu bata untuk membuat rumah impian Darman terwujud.
Hasilnya sangat memuaskan, rumah tersebut sudah hampir selesai. Sebagian dinding sudah diplester para prajurit. Diyakini, satu pekan ke depan rumah tersebut sudah bisa dihuni keluarga Darman.
Dan SSK TMMD ke-116, Kapten Czi Sarbanu menjelaskan, pembangunan rumah Darmin terus dikerjakan anggota bersama warga.
Pengerjaan ini diyakini bisa selesai tepat waktu karena warga yang terlibat terlihat sangat antusias membangun rumah tersebut.
“Alhamdulillah, warga semangat sekali membantu anggota satgas. Tak hanya itu, anggota polisi dan unsur lainnya juga ikut membantu pembangunan rumah ini,” kata Kapten Sarbanu.
Seperti diketahui, pekerjaan rehab rumah warga prasejahtera ini seolah tak kenal waktu. Anggota bersama warga menyelesaikan tahapan ke tahapan lain agar rumah tersebut selesai tepat waktu.
Tak hanya itu, saat libur pun mereka terlihat masih mengerjakan rumah berukuran 4×6 meter. Dengan harapan agar keluarga Darmin bisa segera menempati rumah yang layak huni.
Kapten Sarbanu menjelaskan, pemilihan rumah Darmin ini sebagai sasaran RTLH karena kondisi rumah yang cukup memprihatinkan.
Rumah dengan bahan kayu sudah terlihat usang dan beberapa bagian sudah dimakan rayap.
Selain itu, seng rumah Darmin yang tinggal di Kampung Serang Kelurahan Karya Mulya, Kecamatan Sematang Borang ini sudah banyak yang bocor.
Bahkan, sebagian dapur rumah Darmin juga hanya memanfaatkan kayu gelam.
“Darman bukan tipe orang pemalas, dia pekerja keras sebagai buruh harian lepas. Untuk itulah, kami coba bantu dengan program TMMD ini,” terang Dan SKK.
Saat ini, sambung Kapten Sarbanu, pembangunan sudah pada tahap pemasangan dinding batu batu.
Dengan luas 4×6 meter ini, pihaknya akan membuat rumah dengan konsep tipe 36.
Dengan kata lain, bangunan rumah tersebut nantinya akan disekat dengan beberapa ruangan seperti ruang tamu, 2 kamar tidur, dapur dan toilet.
“Bedah rumah ini sebagai wujud kepedulian anggota TNI terhadap warga yang rumahnya tidak layak untuk dihuni,” terang Dan SSK.
Tidak hanya itu, pihaknya juga membuat pondasi ceker ayam. Hal ini prajurit lakukan agar konstruksi bangunan lebih kuat.
“Kita ingin memberikan kenyamanan kepada keluarga Darmin sehingga kita buatkan pondasi ceker ayam,” ujarnya. (Rilis)
Tidak ada komentar