0
Sumsel Independen – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKU) Selatan terus mengupayakan perkembangan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) sebagai upaya meningkatkan efisiensi dan pelayanan kepada masyarakat. Langkah konkret yang baru-baru ini diambil adalah melakukan studi tiru ke Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dalam menerapkan SPBE. Studi tiru ini dilakukan pada hari Senin (28/8/2023) yang lalu.
Studi tiru ini menjadi fokus perhatian masyarakat, khususnya Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Kabupaten OKU Selatan. Sutaryo, yang juga dikenal Aryo Semendawai, Ketua GMPK OKU Selatan, berharap bahwa langkah Pemkab OKU Selatan untuk belajar dari Sumedang akan membawa dampak positif bagi kemajuan OKU Selatan.
“Studi tiru ke daerah lain seperti Sumedang baru-baru ini artinya Pemkab OKU Selatan belajar dari keunggulan yang dimiliki oleh daerah lain untuk diterapkan di Kabupaten OKU Selatan. Sasaran dari studi ini adalah demi semakin tercapainya kesejahteraan bagi masyarakat,” ungkap Aryo, Rabu (30/08/2023).
Sebagai bagian dari kontrol sosial di daerah, GMPK OKU Selatan telah memantau kegiatan ini dengan seksama. Mereka berharap bahwa ilmu yang diperoleh dari studi tiru ini dapat diterapkan secara efektif demi kemajuan daerah mereka.
“Semoga apa yang telah di pelajari bisa di terapkan kedepan bagi daerah ini agar ilmu yang di dapatkan saat studi tiru tidak sia-sia,” harapnya.
Diketahui, Bupati OKU Selatan, Popo Ali Martopo, B.Com., yang memimpin langsung jajaran Pemkab OKU Selatan melakukan kunjungan ke Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika, Persandian dan Statistik (Diskipas) Kabupatan Sumedang, mengungkapkan Sumedang menjadi tujuan bagi Pemkab OKU Selatan karena prestasi yang telah dicapainya dalam berbagai bidang. Dalam pernyataannya, Bupati Popo Ali menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap sambutan hangat yang diterima oleh delegasi OKU Selatan.
“Ini luar biasa, kami sangat bangga bisa hadir di sini. Berkesempatan untuk silaturrahmi dan mendapatkan penerimaan yang luar biasa menjadi motivasi kami untuk mengembangkan OKU Selatan agar bisa meniru Sumedang dalam berbagai prestasi,” ujarnya.
Bupati Popo Ali juga menekankan bahwa kunjungan ini memberikan banyak pembelajaran bagi OKU Selatan, terutama dalam hal sistem informasi, teknologi informasi, kepemimpinan, dan berbagai aspek lainnya. Lebih jauh, kunjungan ini juga memberikan wawasan tentang bagaimana teknologi informasi yang terintegrasi dengan baik dapat mendukung kepentingan masyarakat.
Namun, tidak hanya pembelajaran yang diperoleh OKU Selatan. Bupati Popo Ali menjelaskan bahwa Kabupaten OKU Selatan memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata. Penerapan SPBE diharapkan dapat meningkatkan pemanfaatan potensi pariwisata tersebut, serta memajukan sektor-sektor lain yang ada di daerah ini.
Kunjungan ini juga melibatkan sejumlah pejabat penting dari OKU Selatan, seperti Ketua dan Wakil Ketua DPRD, Kepala Kejari, Kapolres, Komandan Kodim 0403/OKU, Sekretaris Daerah, Asisten Bidang Administrasi dan Umum, Kepala Bapenda, Kepala BPKAD, serta beberapa kepala dinas terkait.
Di sisi penerima, Bupati Sumedang, H.Dony Ahmad Munir, menyambut kunjungan dengan baik. Beliau memberikan penjelasan terkait Sumedang dan penerapan SPBE di wilayahnya. Bupati Dony berharap agar silaturrahmi ini akan berdampak positif bagi kedua kabupaten, mendorong kemajuan lintas sektor. (DK)
Laporan: Deni Kemala
Editor: Pram
Editor: Pram
Sponsor
<
x
x
Tidak ada komentar