Sumsel Independen — Frozen food telah menjadi andalan bagi banyak orang saat waktu terbatas untuk memasak. Ketersediaan dan beragamnya pilihan membuatnya menjadi pilihan yang diminati, tetapi pertanyaannya, apakah aman untuk dikonsumsi setiap hari?
Melansir dari Halodoc.com, meskipun proses pembekuan tidak secara langsung menentukan apakah makanan itu sehat atau tidak, namun penting untuk memperhatikan kandungan gizinya. Bahan makanan segar dan beku melewati proses yang serupa sebelum akhirnya dijual kepada konsumen.
Namun, konsumsi berlebihan makanan beku dapat meningkatkan risiko beberapa kondisi Kesehatan, antara lain:
Makanan beku olahan seringkali tinggi natrium, yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, meningkatkan risiko penyakit jantung.
Asupan lemak trans dan lemak jenuh yang tinggi dalam makanan beku berkontribusi pada risiko gangguan Kesehatan jantung dalam jangka panjang.
Tinggi kalori dalam makanan beku sering tidak memberikan rasa kenyang yang cukup, meningkatkan risiko konsumsi berlebihan dan obesitas.
Konsumsi makanan beku yang mengandung pati berlebih dapat meningkatkan risiko diabetes dengan meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Penggunaan pengawet dalam makanan beku dapat meningkatkan risiko kanker, terutama jika terpapar panas tinggi saat memasak.
Mengonsumsi makanan beku secara moderat dan sesekali tidak masalah. Namun, penting untuk membatasi konsumsi berlebihan dan selalu memprioritaskan makanan segar yang sehat dan bergizi.
Makanan beku dapat menjadi pilihan praktis, tetapi konsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko sejumlah kondisi Kesehatan. Penting untuk mengimbangi konsumsi makanan beku dengan pola makan sehat yang mengutamakan makanan segar dan bergizi.
Jadi, sambil tetap menikmati kenyamanan makanan beku, pastikan untuk memperhatikan porsi dan variasi makanan agar tetap menjaga Kesehatan Anda secara keseluruhan.(umi)
<
Tidak ada komentar