Sumsel Independen – Salah satu visi dan misi Bupati Musi Rawas yang menjanjikan pembangunan jalan mulus hingga ke desa-desa, sayangnya belum mencapai Desa Leban Jaya, Kecamatan Tuah Negeri. Terpantau kondisi jalan di desa tersebut sangat memprihatinkan, khususnya dalam penghubung antar dua kecamatan.
Jalan sepanjang kurang lebih satu kilometer di pemukiman Dusun V, Desa Leban Jaya, masih dalam kondisi becek dan berlumpur. Kepala Dusun, Suwarto, menyampaikan bahwa jalan ini terakhir kali mendapat pembenahan pada tahun 1995, hanya sebatas pengerasan.
“Terkahir kali dibangun sekitar tahun 1995,” ujar Suwarto, Kadus Desa Leban Jaya. Menurutnya, mayoritas penduduk desa ini adalah petani, terutama petani karet dan petani sawit.
Dalam keterangannya, Suwarto menyebut bahwa jalan ini menjadi lintasan harian puluhan hingga ratusan kendaraan roda dua dan roda empat. Selain menjadi jalan penghubung antar kecamatan Tuah Negeri dan Purwodadi, jalan ini juga menjadi akses bagi warga untuk membawa hasil kebun mereka.
Suwarto berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Rawas segera memperhatikan kondisi jalan tersebut. Ia menekankan bahwa banyak masyarakat yang mengeluhkan rusaknya jalan, mempersulit aktivitas sehari-hari. (Den)
<
Tidak ada komentar