Sumsel Independen – Seorang remaja M Riansyah (23) menjadi korban penipuan oleh temannya sendiri yakni Gigih Prasojo warga Jalan Kapten Abdullah Palembang yang mengaku bisa masukan pekerjaan.
Warga Jalan Abi Kusno Cokro Wiyoso, Kecamatan Kertapati Palembang menjadi korban penipuan ketika dirumahnya pada Kamis (23/11/2023) sekitar pukul 20.36 WIB.
Saat itu, korban sedang berada dirumahnya dan terlapor datang serta menawarkan pekerjaan di Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan.
“Saya juga diiming-imingi terlapor agar mudah masuk bekerja harus membayar sejumlah uang,” kata Riansyah, Jum’at (12/1/2024).
Dia mengatakan, bahwa dirinya langsung tergiur tawaran pekerjaan tersebut dan mentransfer uang sebesar Rp 1.750.000 juta yang diminta terlapor.
“Dia meminta uang alasannya untuk administrasi dan pelicinnya. Tapi setelah uang di transfer, sampai dengan sekarang saya tidak juga bekerja di kilang minyak itu,” ujar Riansyah.
Lanjut Riansyah mengaku, dirinya langsung mencari tempat terlapor bekerja yang dia menawarkan kepadanya.
“Saya cari tau, ternyata terlapor sudah tidak bekerja lagi ditempat tersebut,” ungkap Riansyah.
Tidak hanya dirinya yang jadi korban Penipuan, namun ternyata teman-temannya yang lain juga sudah ditipu oleh terlapor.
“Teman saya Fariz, yang menawarkan pekerjaan itu. Jadi Total sekitar 32 orang yang ditipu oleh terlapor itu pak, total kerugian seluruhnya kurang lebih Rp 50 juta. Kami berharap terlapor bisa ditangkap setelah buat laporan ini,” jelas Riansyah.
Sementara, laporan korban sudah diterima anggota SPKT Polrestabes Palembang, atas tindak pidana Penipuan atau perbuatan curang UU no 1 tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana dimaksud dalam pasal 379a KUHP.
Selanjutnya laporan korban diserahkan ke unit Reskrim Polrestabes Palembang, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (WO)
Laporan: Ana
Editor: Wahyu
Tidak ada komentar