Griya Literasi

Pembangunan Daerah Irigasi Lematang Siap Suplai 3 Ribuan Hektar Pertanian di Pagaralam

Jumat, 18 Agu 2023 18:38 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen — Pembangunan Daerah Irigasi (DI) yang diharapkan dapat menyuplai lebih dari 3 ribu hektar lahan pertanian di wilayah kota Pagaralam, Sumatera Selatan, telah ditargetkan untuk selesai pada tahun 2024. Proyek ini telah menjadi fokus perhatian dengan harapan bahwa akan mengatasi masalah kekeringan yang sering menghantui petani setempat.

Kepala Satuan Pelaksana Non Vertikal (SNVT) Pengembangan Jaringan Pemanfaatan Air (PJPA), Ir. Syaiffudin, menjelaskan pentingnya proyek ini dalam menjaga kelangsungan pertanian di wilayah tersebut.

“Pengerjaan DI Lematang bertujuan untuk mengantisipasi masalah kekeringan yang sering kali merugikan petani. Diharapkan, jaringan irigasi ini dapat berfungsi sepenuhnya pada tahun 2024 mendatang,” ujarnya.

Salah satu poin penting dari proyek ini adalah pengaliran air ke lahan pertanian. “Daerah irigasi Lematang direncanakan akan mengaliri lebih dari 3 ribu hektar lahan pertanian. Saat ini, sekitar 1000 hektar lahan pertanian eksisting juga akan mendapatkan suplai air dari DI Lematang,” sebut Syaiffudin.

Proyek DI Lematang melibatkan pembangunan jaringan primer dan skunder. “Proses pembangunan melibatkan dua tahapan utama, yaitu pembangunan jaringan primer dan jaringan skunder. Kedua tahapan ini dilakukan secara bersamaan untuk memastikan keberhasilan proyek,” tambahnya.

Syaiffudin juga menekankan pentingnya kolaborasi dan upaya bersama dalam menyelesaikan proyek ini dengan tepat waktu. “Semua pihak harus bekerja keras dan berkontribusi maksimal agar program pembangunan DI Lematang ini dapat selesai tepat waktu. Dengan demikian, masyarakat dapat segera menikmati manfaat dari proyek ini,” tuturnya.

“Keberhasilan proyek ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat, terutama petani di kawasan Pagaralam. Harapan kami, hasil dari pembangunan DI Lematang dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan mengatasi kendala kekeringan yang selama ini dialami,” tambah Syaiffudin.

Proyek pembangunan DI Lematang merupakan bagian dari program nasional dan juga termasuk dalam proyek strategis nasional sesuai dengan keputusan presiden. Dengan target selesai pada tahun 2024, proyek ini menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di kota Pagaralam. (RN)

Laporan: RN
Editor: Pram

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode