Sumsel Independen — Beredar kabar Supir dari Direktur Intelkam Polda Sumsel bernama Simon Hariana dikeroyok di simpang empat Lampu Merah Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Jumat(3/4/2023) malam oleh empat orang pemuda.
Belakangan diketahui keempat pemuda tersebut bernama Bagas, Kevin, Fadel, Irfan (Mahasiswa Unsri) yang rata-rata berusia 20-22 tahun. Hal tersebut dibenarkan oleh kuasa hukum keempat pemuda Prabowo Febrianto, Andreas, Syarqowie & rekan saat dihubungi via telepon, Rabu(19/4/2023).
Menurut ceritanya peristiwa tersebut berawal dari keempatnya pemuda tersebut membawa mobil yang saat itu dalam pengaruh alkohol. Sesampai di lokasi kejadian mereka langsung menyerang korban hingga korban mengalami luka dibagian kepala.
“Benar kejadian tersebut terjadi pada 3 Maret 2023 yang melakukan pengeroyokan terhadap korban Simon atau para tersangka ini terjerat pasal 365 KUHP. Dari pengakuan mereka saat kejadian mereka mengakui saat itu dalam pengaruh alkohol sampai pecahkan kepala dan merampas barang korban,”ujarnya.
Ia menuturkan, bila keempat pemuda tersebut tidak mengetahui kalau bila korban merupakan anggota kepolisian yang bertugas di Polda Sumsel. “Mereka tidak tahu kalau kurban itu merupakan sopir Dir Intelkam Polda sumsel dan saat ini kami sudah melayangkan surat permohonan mediasi dan sudah meminta maaf langsung kepada korban,”katanya.
Hingga berita ini diturunkan wartawan Sindo Sumsel sedang menunggu konfirmasi kepada korban dan polisi terkait pengeroyokan tersebut. (hw)
Tidak ada komentar