Terang-Terangan Minta Nikah Lagi, Wanita Jadi Korban KDRT

Sumsel Independen — Nilam Sartika (32), seorang ibu rumah tangga, melaporkan suaminya ke SPKT Polrestabes Palembang setelah menjadi korban KDRT yang tak bisa dia terima. Kejadian ini bermula ketika suaminya, yang dikenal sebagai S, lebih memilih membayar uang kontrak selingkuhannya daripada membeli susu untuk anak mereka. Bahkan, suaminya dengan terang-terangan mengajukan permintaan untuk kawin sirih.

“Dia berhenti bekerja di FIF motor pada tanggal 5 yang lalu. Dia secara terang-terangan mengatakan kepada saya bahwa dia ingin menikah sirih dan membayar kontrakan selingkuhannya. Namun, saya lebih menegur dia untuk membeli susu anak daripada membayar itu,” ungkap korban Nilam kepada petugas piket pada Senin (9/10/2023).

Baca Juga

Diduga Depresi, Seorang Buruh Harian Lepas Gantung Diri Dengan Tali Jemuran Dalam Rumah

3 minggu lalu

Sebuah Kapal Jukung Diduga Bermuatan BBM Hangus Terbakar

3 minggu lalu

Ketidakpuasan Nilam terhadap teguran tersebut langsung direspons dengan marah, dorongan, dan bahkan pukulan pada paha korban yang menyebabkan memar. “Apa urusanmu? Wanita itu akan menjadi istriku,” kata terlapor dengan tegas.

Situasi semakin memburuk, dan Nilam akhirnya berteriak meminta pertolongan. Tetangga sekitar segera datang untuk membantu korban dan membawanya ke rumah sakit. Nilam juga mengungkapkan bahwa ini bukanlah kejadian pertama suaminya berselingkuh, bahkan dia telah berulang kali melakukannya dengan berbagai perempuan. Kejadian ini terjadi di Jalan Bubuk Perumahan Gadang, Kecamatan Ilir Barat 1.

Korban juga menunjukkan barang bukti berupa hasil perawatan medis dan visum dari rumah sakit kepada petugas. Laporan korban diterima dengan pasal 44 Undang-Undang tahun 2004 tentang KDRT. (hw)

Baca Juga

Ibu dan Anak Perempuan Dibunuh Serta Disertai Perampokan Oleh Orang Tidak Dikenal di Palembang

1 minggu lalu

Kasus Dugaan Pelecehan, Polisi Panggil Oknum Dokter Yang Sudah Ditetapkan Tersangka

1 hari lalu