Griya Literasi

TPU Kebun Bunga Terendam Banjir, Pengelola: Akibat Sampah Rumah Tangga

Senin, 27 Mar 2023 16:52 2 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen — Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Palembang selama 6 jam membuat sebagian wilayah yang ada di Kota Palembang terendam air, termasuk juga di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kebun Bunga.

TPU yang terletak di wilayah Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Sukarami Palembang, Senin (27/3/2023) terlihat banjir dan tergenang air di areal pemakaman setinggi 50 hingga 100 cm meter yang membuat pedapuran dan batu nisannya tidak terlihat sama sekali.

Mat Sari, pengelola TPU Kebun Bunga mengatakan penyebab utama banjir di TPU Kebun Bunga karena tersumbatnya saluran air akibat masyarakat yang masih membuang sampah sembarangan di saluran air.

“Tadi aliran air di pemakaman bawah kami bersihkan banyak sekali sampah rumah tangga memenuhi aliaran air. Kepada masyarakat supaya sadar jangan lagi buang sampah diparit,” ujarnya.

Basran mengakui pihaknya setiap hari sudah membersihkan saluran air disekitar pemakaman saat hujan turun dan juga sampah yang mengendap disaluran air.

“Tapi banjir disini tidak berlangsung lama biasanya banjirnya pagi sorenya sudah surut air sudah tidak ada lagi yang menggenang,” katanya.

Mat Sari berharap dengan kejadian seperti ini dapat menjadi perhatian lebih dinas terkait agar melakukan pengerukan disaluran air yang ada di pemakaman Kebun Bunga. Sehingga tidak terjadi lagi banjir di TPU Kebun Bunga.

Sementara itu, Basran warga sekitar yang mengetahui makam keluarganya terkena banjir langsung mendatangi tempat pemakaman.

“Saya sengaja datang kesini (TPU Kebun Bunga) untuk mengecek makam keluarga saya karena di media sosial diberitakan banjir. Alhamdulillah setelah saya datang kesini banjirnya mulai surut makam keluarga saya tidak tergenang lagi,” katanya kepada wartawan.

Basran mengungkapkan, bila selama ini pemakaman di TPU Kebun Bunga terutama yang berada dibagian bawah selalu tergenang kalau turun hujan apalagi hujan deras cukup lama bahkan jalanan tergenang banjir mencapai satu meter lebih.

“Kalau hujan deras pasti banjir pemakaman yang berada dibawah. Air ini akan surut sekitar empat sampai lima jam kedepan itupun kalau sudah berhenti,” ucapnya.

Kepada pemerintah Basran berharap sebagai solusi jalan keluar untuk mengatasi persoalan banjir di wilayah Kebun Bunga salah satunya dengan dibuat kolam retensi. (hw)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode