Sumsel Independen – Maraknya terjadinya Anak-Anak Sekolah yang ada di Kabupaten OKU Selatan, ketika pulang sekolah naik Kendaraan Umum, menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan mereka.
Dari pantauan wartawan Sumsel Independen, anak-anak ini duduk di atas atap angkutan desa serta bergelantungan di bodi luar Kendaraan Umum yang mereka naiki di jam pulang sekolah. Praktik ini sangat berbahaya dan perlu mendapat perhatian serius.
Warga setempat, Irawan, saat dibincangi Sumsel Independen, Kamis (14/09/2023) mengungkapkan kekhawatirannya terhadap tindakan tersebut. Ia mengatakan bahwa tindakan para siswa yang naik serta duduk di atap kendaraan, bahkan ada yang bergelantungan di luar bodi kendaraan, dapat membahayakan keselamatan mereka sendiri. Ia berharap agar instansi terkait, seperti pihak Kepolisian dan sekolah, dapat memberikan himbauan atau Teguran kepada para siswa yang terlibat, terutama kepada sopir angkutan desa yang mengangkut Anak Sekolah. Tujuannya adalah untuk melarang dan tidak mengizinkan anak-Anak Sekolah naik duduk di atap kendaraan serta bergelantungan di bodi kendaraan saat pulang sekolah.
“Kami sangat khawatir dengan tindakan ini, karena bisa membahayakan keselamatan anak-anak itu sendiri, seperti kemungkinan terjatuh dari kendaraan,” ujar Irawan. (DK)
<
Tidak ada komentar