Kronologis Mahasiswa Unsri yang Meninggal Akibat Obat Aborsi, Kekasih Jadi Tersangka

Sumsel Independen — Kabar duka menyelimuti kampus Unsri Indralaya, Sumatera Selatan, dengan meninggalnya mahasiswi RF (21) dalam kondisi hamil di luar nikah. Diduga, kematiannya terkait dengan konsumsi obat keras yang dimaksudkan untuk menggugurkan kandungannya.

“Pacar RF meminta korban menenggak obat yang dibelinya secara online,” ungkap Plh Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, Iptu Herman.

Baca Juga

Update! Pelaku Seorang Ibu Rumah Tangga Bersama Anak Perempuannya Ditemukan Tewas Berhasil Diringkus, Motif Sementara Dendam?

2 minggu lalu

Dua Orang Remaja Tawuran di Silaberanti Palembang Ditangkap, Polisi Amankan Sejumlah Barang Bukti

1 minggu lalu

Kisah tragis ini dimulai ketika RF, mahasiswi Unsri asal Kota Padang, Sumatera Barat, diketahui hamil pada awal November 2023. Pacarnya, DPN, diduga memaksa RF untuk mengonsumsi obat keras yang dibelinya secara online.

Plh Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, Iptu Herman, mengungkapkan bahwa konsumsi obat keras terjadi pada Kamis, 16 November 2023, di kos korban. Pada Jumat dini hari, RF mulai merasakan sakit hebat dan mengalami pendarahan.

Pada Jumat pagi, sekitar pukul 09.45 WIB, RF menghubungi pacarnya untuk dibawa ke rumah sakit. DPN segera menuju kos RF di Jalan Gang Lampung Bedeng Lahat 1, membawa RF ke Rumah Sakit Ar Royyan Indralaya.

Baca Juga

Kapolrestabes Palembang Minta Masyarakat Tidak Menggelar Takbir Keliling, Apabila Masih Akan di Tilang dan Penyitaan Kendaraan

3 minggu lalu

13 Kilogram Paket Besar Sabu-sabu Berhasil Diamankan Anggota Reskrim Polsek Plaju Palembang

4 minggu lalu

Sayangnya, ketika sampai di rumah sakit, RF sudah dalam kondisi kritis. Upaya medis tidak dapat menyelamatkannya, dan RF dinyatakan meninggal dunia. DPN, pacar RF, kemudian menjadi tersangka dalam kasus ini.

“DPN adalah pacar dan mahasiswa satu angkatan dengan korban, sekarang sudah ditetapkan jadi tersangka,” ungkap Iptu Herman.

Mahasiswa Fakultas Teknik Unsri asal Merangi Jambi ini dijerat Pasal 428 ayat 2 UU RI Nomor 17 Tahun 2023. Beberapa barang bukti, seperti racikan obat penggugur kehamilan dan ponsel yang digunakan untuk memesan obat, berhasil diamankan oleh aparat kepolisian.

Jenasah RF telah dibawa ke kampung halamannya di Kota Padang, Sumatera Barat, untuk pemakaman. Sementara itu, tersangka DPN masih menjalani pemeriksaan oleh aparat kepolisian untuk mendalami kasus ini. (pp)