Sarimuda Resmi Ditahan KPK Terkait Kasus Dugaan Korupsi Angkutan Batu Bara

Sumsel Independen – Mantan Direktur PT SMS BUMD Sumsel, Sarimuda resmi Ditahan penyidik KPK RI, terkait kasus dugaan Korupsi kerja sama pengangkutan batubara di Sumsel.

Menanggapi penahanan tersebut membuat Gubernur Sumsel Herman Deru enggan mengomentari proses hukum yang tengah berjalan.

Baca Juga

Ibu dan Anak Perempuan Dibunuh Serta Disertai Perampokan Oleh Orang Tidak Dikenal di Palembang

1 minggu lalu

Polisi Ringkus Seorang Perempuan Pelaku Penyiraman Air Keras, Ini Tampangnya?

1 minggu lalu

“Aku tidak punya hak untuk memberikan komentar, karena yang berhak itu jubir KPK,” ungkap Herman Deru, Kamis (21/9/2023).

Ia juga mengatakan, KPK menahan seseorang melalui berbagai proses ya, mulai dari penyelidikan, penyidikan, penetapan dan penahanan.

Menurut Deru, Sarimuda sendiri sudah tidak menjabat sebagai Dirut sejak tahun 2022 silam. Menurutnya, saat ini BUMD tersebut tetap berjalan sebagai mestinya.

Baca Juga

Dua Orang Remaja Tawuran di Silaberanti Palembang Ditangkap, Polisi Amankan Sejumlah Barang Bukti

6 hari lalu

Baru Tinggal Sebentar dan Parkir Dikantor, Motor Seorang Karyawan Ekpedisi Raib Hilang

3 minggu lalu

“Sudah lama diganti dan sudah lama gak di sana,” tutupnya

Diketahui Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan mantan Direktur PT Sriwijaya Mandiri Sumsel (SMS) Perseroda,  Sarimuda terkait kasus dugaan Korupsi kerja sama pengangkutan batubara di Sumsel. (DN)