PCNU Palembang Gelar Mujahadah untuk Kebaikan Ekonomi Bangsa

Sumsel Independen – Audiensi Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Palembang ke Bank Indonesia (BI). Ketua PCNU Kota Palembang, KH. Hendra Zainuddin Al-Qodiri pada kesempatan tersebut mengatakan akan melaksanakan mujahadah pada tahun 2024 untuk mendoakan kebaikan Ekonomi bangsa, yang mana dalam hal tersebut melibatkan BI untuk turut mengawali hadir pada mujahadah tersbut.

“Kami bergerak untuk melakukan mujahadah, yang mana mujahadah itu berdoa secara sungguh-sungguh sepanjang hari, bulan, dan tahun untuk Ekonomi Indonesia yang kuat, maka dari itu kiranya BI Perwakilan Sumatera Selatan untuk bisa hadir untuk mengawali mujahadah ini, adapun pelaksanaannya kapan waktunya kami persilahkan kepada BI Sumsel untuk mengatur jadwalnya,” Ujar Kiai Hendra, Kamis (11/1).

Baca Juga

Mayjen TNI M Naudi Nurdika Resmi Jabat Pangdam II/Sriwijaya

1 minggu lalu

Tol Kapal Betung Akan Dibuka Lebaran Tahun Ini

1 bulan lalu

Kiai Hendra berharap mujahadah tersebut dapat dilaksanakan dalam waktu dekat untuk mengawali tahun 2024 ini dengan doa untuk kebaikan Ekonomi bangsa.

“Tapi kalau bisa dalam waktu dekat pak, karena diperlukan untuk tahun 2024 ini kita awali dengan satu perbuatan doa, walaupun sebenarnyabsudah banyak dilakukan oleh BI, kami bagaikan burung pipit keti nabi Ibrahim, A.s dibakar oleh raja namrud,” tambahnya.

Sementara itu, Perwakilan BI Sumatera Selatan Heru menyambut baik apa yang akan diagendakan oleh PCNU Kota Palembang, ia mengatakan akan menyampaikan mujahadah tersebut agar dapat direalisasikan.

Baca Juga

Harga Karet Tembus di Atas Rp 10 Ribu, Petani di OKU Selatan Gembira

2 minggu lalu

Warga Keluhkan Pelayanan BPJS, Alfaro Minta Dinkes Awasi Rumah Sakit yang Beri Pelayanan

1 minggu lalu

“Untuk mujahadah dari PCNU Palembang ini nanti akan kami sampaikan kepada bapak perwakilan, mudah-mudahan bisa ketemu jadwal yang pas, pastinya kami akan mendukung tinggal nanti kordinasinya, dan juga Mungkin untuk tahun ini ada lagi terkait program pengembangan pesantren seperti sebelun-sebelumnya, karena kami menilai santri juga sangat penting dalam pertumbuhan Ekonomi Indonesia,” Katantya.

Turut Hadir pada kesempatan tersbut Rois Syuriah PCNU Palembang, KH. Rosyidin Hasan, Katib PCNU Palembang, Dr. Ikral, Sekretaris PCNU Palembang, Ust. Abdul Malik Syafei, MH, Drs. Syamsuddin dan Ust. Halimi. (Ali)