Terjadi Pendangkalan Danau Kasmaran Desa Gemiung, Warga Minta Normalisasi

Sumsel Independen — Danau Kasmaran, salah satu aset alam berharga di Desa Gemiung, Kecamatan Buana Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, semakin mengkhawatirkan penduduk setempat. Dalam beberapa tahun terakhir, danau ini terus mengalami pendangkalan yang signifikan, mengancam kelangsungan hidup sawah tadah hujan dan persediaan air masyarakat.

Pendangkalan Danau Kasmaran bukanlah isu baru bagi penduduk Desa Gemiung. Dengan berkurangnya luas dan kedalaman danau, pasokan air yang berfungsi sebagai sumber utama irigasi sawah tadah hujan semakin menipis. Kondisi ini menjadi semakin meresahkan ketika musim kemarau panjang tiba. Masyarakat yang bergantung pada danau ini untuk pasokan air pertanian menghadapi ancaman kekeringan serius.

Baca Juga

Kampanye Wajib Halal 2024, Satgas Halal Sumsel Lakukan Pengawasan Rumah Potong Hewan

3 minggu lalu

Optimis Raih Banyak Dukungan, Christian Brando Deklarasikan Diri Maju Sebagai Balontum BPD HIPMI Sumsel

3 minggu lalu

Mengambil langkah proaktif, beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten OKU Selatan dari Daerah Pemilihan 2, yaitu Iskandar, Hendri Gunawan, Karli, dan Anton, mendapatkan informasi terkait pendangkalan ini dari Pemerintah Desa Gemiung. Mereka tidak hanya mendengarkan keluhan masyarakat, tetapi juga melakukan tinjauan langsung ke Danau Kasmaran pada Selasa (22/8/2023).

Kepala Desa Gemiung, Wardi, mengharapkan bantuan anggota dewan untuk memperjuangkan normalisasi Danau Kasmaran. Normalisasi akan memungkinkan perdalaman kembali danau yang terancam dangkal. Selain itu, ia juga meminta agar dibangun saluran irigasi tambahan ke persawahan yang belum memiliki akses irigasi.

“Kami juga berharap agar ada pembangunan jalan lingkar Desa di sekeliling objek wisata Danau Kasmaran,” ujar Wardi.

Baca Juga

AJI Palembang Usulkan Ide Perda Kebebasan Pers

5 hari lalu

Peringati Hut Ke 44, Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Kota Besar Palembang Gelar Kegiatan Sosial dan Berbagi Takjil

1 bulan lalu

Selain itu, masyarakat setempat juga berharap agar dibangun sebuah tower sinyal di Desa Gemiung. Masalah minimnya sinyal telekomunikasi telah menghambat komunikasi dan akses internet di desa ini.

Para anggota DPRD OKU Selatan dari Daerah Pemilihan 2 mendengarkan dengan seksama aspirasi dan harapan dari masyarakat Gemiung. Mereka berjanji akan memperjuangkan tuntutan ini dalam acara Paripurna di Gedung DPRD OKU Selatan.

“Terkait dengan tower sinyal, kita akan berkomunikasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika OKU Selatan serta mencoba menjalin komunikasi dengan penyedia jasa telekomunikasi untuk membangun tower sinyal di Desa Gemiung,” kata Iskandar, Ketua Rombongan Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan 2. (DK)