Griya Literasi

Bank Indonesia dan Guru Penggerak Palembang Bersatu untuk Membangkitkan Cinta dan Pemahaman Rupiah di Kalangan Masyarakat dan Generasi Muda

Minggu, 3 Sep 2023 16:14 3 menit membaca
PEMKAB MUBA

Sumsel Independen – Bank Indonesia (BI), dalam kolaborasi erat dengan Balai Guru Penggerak dan Para Guru Penggerak di Palembang melakukan upaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang mata uang Rupiah. Dalam semangat cinta dan kebanggaan terhadap mata uang nasional, mereka berkomitmen untuk menyebarkan pengetahuan ini kepada peserta didik, keluarga, dan masyarakat umum.

Sebagai langkah tindak lanjut dari kegiatan “Training of Trainers” (ToT) kepada Guru Penggerak Angkatan 1 yang diadakan pada tanggal 2 September 2023 di Gedung Balai Guru Penggerak, Ibu Erikawati, S.pd, seorang guru yang mengajar di SD Negeri 163 Palembang, menggelar Kegiatan Edukasi Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah di kediaman Rumah Ketua RW 06 Talang Aman. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 09.30 WIB dan melibatkan 40 peserta. Minggu (3/9).

Erikawati, yang menjadi pemimpin kegiatan Edukasi ini, menekankan pentingnya memberikan pemahaman yang lebih baik tentang mata uang kepada generasi muda. “Untuk menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang mata uang, generasi muda harus dibekali dengan pengetahuan dasar tentang keuangan dan ekonomi,” ujarnya.

Edukasi CBP Rupiah sangatlah penting. Sebagai guru, saya memiliki tanggung jawab untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan yang kuat tentang keuangan dan ekonomi.”

Erika juga menambahkan, Edukasi CBP Rupiah adalah langkah nyata dalam meningkatkan pemahaman guru, siswa, dan masyarakat umum tentang mata uang Rupiah, sekaligus mempersiapkan mereka untuk masa depan ekonomi yang lebih baik. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat ToT yang telah diikutinya sebagai Guru Penggerak Angkatan 1.

“Kegiatan kami pagi ini berfokus pada pemahaman dasar kepada masyarakat tentang mata uang Rupiah. Beberapa hal yang sering kali dan belum diketahui oleh masyarakat umum mengenai pemahaman tentang cara membedakan uang asli dan palsu, kemudian juga standar tingkat kerusakan yang masih dapat digunakan untuk bertransaksi, serta bagaimana bagi penyandang disabilitas dapat mengenali pecahan uang saat bertransaksi,” Jelasnya

“Mereka juga diberi kesempatan untuk melihat contoh uang asli dan palsu, sehingga mereka dapat lebih mudah mengenali perbedaannya. Peserta kegiatan sangat antusias mengikuti presentasi yang diselingi dengan diskusi interaktif dan pemberian hadiah bagi yang berhasil menjawab pertanyaan saya.,”tutupnya

Sementara itu Ketua BGP Kota Palembang, Dra, Ohorella Erma, M.Ikom sangat mendukung kegiatan yang dilakukan Bank Indonesia dan yakin Guru Penggerak akan dapat mengkampanyekan Cinta, Bangga Paham Rupiah dan menggerakkan orang lain dalam mengedukasian dalam Memaknai Rupiah secara benar.

“saya mendukung terhadap kegiatan yang dilakukan oleh Bank Indonesia, karena Guru Penggerak akan mampu mengkampanyekan Cinta, Bangga, dan Paham terhadap Rupiah. Guru Penggerak akan dapat tergerak, bergerak, dan menggerakkan orang lain dalam mengedukasi tentang Memaknai Rupiah secara benar.” ujarnya.

Diketahui bahwa Bank Indonesia (BI) berkolaborasi erat dengan Balai Guru Penggerak Palembang yang dipimpin oleh Ibu Dra. Ohorella Erma, M.Ikom, bersama dengan Para Guru Penggerak Angkatan 1, yaitu guru-guru dari berbagai sekolah di Kota Palembang, untuk memberikan pemahaman yang tepat mengenai Rupiah. Mereka berkomitmen untuk menyebarkan Edukasi dan pengetahuan kepada peserta didik, keluarga, serta masyarakat umum. (Cak-In)

Cak_In

Cak_In

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    MAJALAH TERBARU

    Majalah Independen Edisi LIV

    Sponsor

    Wujudkan Supremasi Hukum
    <

    Majelis Dzikir Ustadz H. Hendra Zainuddin

    Bengkel Las Listrik Karya Jaya

    Perumahan

    xBanner Samping
    xBanner Samping
    Beranda Cari Trending Lainnya
    Dark Mode