0
Sumsel Independen – Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Sumatera Selatan menyelenggarakan Latihan Kader Utama (LAKUT) XXVIII pada Jumat – Ahad (24-26/11/2023) lalu di Balai Diklat Keagamaan Kota Palembang. LAKUT mengusung tema “Optimalisasi Gerakan Pelajar NU, Menuju Indonesia Emas 2045”.
hernoe Roesprijadji, S.I.P.,M.H.,M.Si, Bendahara PWNU Sumatera Selatan Sekaligus Dewan Pelindung IPNU Sumatera Selatan, mengutarakan bahwasanya Kader Kader IPNU dan IPPNU harus menjadi penentu arah bangsa kedepan.
“Adik-Adik Rekan dan Rekanita IPNU-IPPNU Harus menjadi pemimpin dan hadir segala sektor, baik itu Pendidikan, Politik, ahli IT dan Ahli Hukum Sehingga kita memiliki kader yang tersebar luas di seluruh indonesia.” katanya.
Dalam sambutannya hernoe yang juga Caleg DPR RI Dapil Sumsel 1 tersebut menyampaikan harus bisa memandang bahwa bonus demografi yang akan datang adalah sebuah berkah dan tantangan.
“Ditambah lagi bonus demografi yang akan dinikmati Indonesia beberapa tahun mendatang menjadikan sebuah tantangan untuk IPPNU dan IPNU agar dapat memberikan transformasi yang positif dan akselarasi,” tegasnya.
Dikatakannya, ia optimis IPNU dan IPPNU dapat memberikan kontribusi dalam pemilu 2024 karena generasi milenial mendominasi pesta demokrasi 2024 ini.
“Terdapat 66,8 juta pemilih dari kelompok generasi milenial atau setara dengan 33,6%. Dari gen Z 46.800.161. Gen X sendiri terdapat 57,5 juta pemilih, setara dengan 28,07% dari total pemilih nasional. Oleh karena ini Generasi Milenial harus menjadi penentu bukan hanya menyaksikan hasil keputusan,” tegasnya. (Ril)
Editor: Syaidina Ali
Pos Terbaru
Sponsor
<
x
x
Tidak ada komentar