Sumsel Independen – Pengendara yang melintas di akses jalan lingkungan Komplek Pemkab OKU Selatan, terutama di dekat tikungan simpang tiga Kantor Bapedda Litbang, diingatkan untuk ekstra berhati-hati. Hal ini dikarenakan adanya beberapa batang kayu berukuran cukup besar yang terlihat mati di tepi jalan depan kantor tersebut.
Batang kayu yang telah mati ini menjadi potensi Bahaya, terutama saat terjadi angin kencang yang dapat menyebabkan roboh atau patahnya ranting kayu tersebut. Beberapa pelintas yang kami wawancarai berharap agar Pemkab OKU Selatan segera mengambil tindakan untuk menebang beberapa Batang Kayu Mati ini.
“Sebaiknya batang kayu yang ada ditebang saja karena terlihat telah mati. Takutnya bisa membahayakan para pelintas jika sewaktu-waktu roboh atau patah, terutama saat angin kencang. Terlihat ada sebanyak 3 batang kayu yang terlihat telah mati saat ini,” ujar Ri, seorang pegawai yang bekerja di komplek Pemkab OKU Selatan.
Kepala Dinas Perkim OKU Selatan, Andri Bastian, saat dihubungi, menyatakan kesiapannya untuk menebang batang kayu yang mati di tepi jalan Komplek Pemkab tersebut. Namun, ia juga mengungkapkan bahwa akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinas Lingkungan Hidup.
“Kita dari Dinas Perkim siap untuk menebang batang kayu tersebut, tetapi akan berkordinasi terlebih dahulu dengan Dinas Lingkungan Hidup. Terima kasih atas informasinya,” ujarnya, sembari mengakui sedang melakukan tugas di luar kota saat ini. (DK)
<
Tidak ada komentar